Safitri, Reza (2025) PENGARUH MEDIA EDUKASI TIKTOK TERHADAP PENGETAHUAN DAN PERILAKU PENCEGAHAN GINGIVITIS REMAJA. Skripsi thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Text (Cover)
Cover dan Halaman Judul.pdf.pdf Download (329kB) |
Text (Awal)
Awal.pdf.pdf Download (1MB) |
Text (Abstrak)
Abstract.pdf.pdf Download (302kB) |
Text (BAB I)
Chapter 1.pdf.pdf Download (328kB) |
Text (BAB II)
Chapter 2.pdf.pdf Download (534kB) |
Text (BAB III)
Chapter 3.pdf.pdf Download (467kB) |
Text (BAB IV)
Chapter 4.pdf.pdf Download (492kB) |
Text (Kesimpulan)
Conclusion.pdf.pdf Download (201kB) |
Text (Daftar Pustaka)
References.pdf.pdf Download (431kB) |
Text (Lampiran)
Appendices.pdf.pdf Download (1MB) |
Abstract
Latar Belakang: World Health Organization (WHO) Basic Oral Health Survey menyatakan bahwa gingivitis remaja terjadi pada usia 15-19 tahun sebesar 50% hingga 100%, di Indonesia ditemukan bahwa lebih dari 74,1% remaja mengalami gingivitis. Penelitian oleh Sartika tahun 2024, terdapat hubungan signifikan antara pengetahuan kesehatan gigi dengan gingivitis, menekankan perlunya peningkatan kesadaran untuk mengurangi prevelensi gingivitis di kalangan remaja. Tujuan Penelitian: Diketahui pengaruh media edukasi TikTok terhadap pengetahuan dan perilaku pencegahan gingivitis remaja. Metode Penelitian: Desain penelitian ini menggunakan quasi experiment dengan rancangan Non Equivalent Control Group. Populasi dari penelitian ini adalah 150 diambil dari siswa SMAN 1 Banguntapan kelas XI. Pengambilan sampel menggunakan simple random sampling sejumlah 109 responden. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret 2025 di SMAN 1 Banguntapan. Pengambilan data penelitian menggunakan kuesioner. Analisis data menggunakan uji Wilcoxon dan uji Mann-Whitney. Hasil Penelitian: Kelompok eksperimen menggunakan TikTok, pengetahuan meningkat dari 63,6% menjadi 94,5% dan perilaku pencegahan meningkat dari 16,4% menjadi 98,2%. Kelompok kontrol dengan Reels Instagram mengalami peningkatan pengetahuan dari 61,1% menjadi 74,1% dan perilaku pencegahan meningkat dari 85,2% menjadi 94,4%. Uji Wilcoxon menunjukkan signifikansi 0,000 dan 0,017. Hasil Mann-Whitney pada kuesioner pengetahuan dan perilaku pencegahan menunjukkan nilai signifikansi 0,02 dan 0,00. Kesimpulan: Media edukasi TikTok berpengaruh terhadap peningkatan pengetahuan dan perilaku pencegahan gingivitis pada remaja. Kata Kunci: TikTok, Pengetahuan, Pencegahan, Gingivitis
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Kata Kunci/Keyword Abstrak: | TikTok, Pengetahuan, Pencegahan, Gingivitis |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RB Pathology R Medicine > RK Dentistry |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Keperawatan Gigi > Program Studi Sarjana Terapan Terapi Gigi |
Depositing User: | Mahasiswa Polkesyogya |
Date Deposited: | 13 Aug 2025 02:02 |
Last Modified: | 13 Aug 2025 02:02 |
URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/20404 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |