Effendi, Rere Debrila (2025) Pengaruh Video Animasi CERIA (Pencegahan Remaja Putri Terhadap Anemia) Terhadap Pengetahuan Dalam Pencegahan Anemia Pada Remaja Putri di SMP Negeri 1 Temon. Skripsi thesis, POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA.
![]() |
Text (Awal)
Awal.pdf Download (979kB) |
![]() |
Text (Abstract)
Abstract.pdf Download (242kB) |
![]() |
Text (Chapter 1)
Chapter 1.pdf Download (219kB) |
![]() |
Text (Chapter 2)
Chapter 2.pdf Download (359kB) |
![]() |
Text (Chapter 3)
Chapter 3.pdf Restricted to Registered users only Download (305kB) |
![]() |
Text (Chapter 4)
Chapter 4.pdf Restricted to Registered users only Download (283kB) |
![]() |
Text (Conclusion)
Conclusion.pdf Download (188kB) |
![]() |
Text (Appendices)
Appendices.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
Abstract
PENGARUH VIDEO ANIMASI CERIA (PENCEGAHAN REMAJA PUTRI TERHADAP ANEMIA) TERHADAP PENGETAHUAN DALAM PENCEGAHAN ANEMIA PADA REMAJA PUTRI DI SMP NEGERI 1 TEMON 1Rere Debrila Effendi, 2Dyah Noviawati Setia Arum, 3Yuliantisari Retnaningsih 123Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta Jl. Tata Bumi No.3 Banyuraden, Gamping, Sleman Email: 1reredebrila14@gmail.com ABSTRAK Latar Belakang: Menurut data SKI tahun 2023, prevalensi anemia pada remaja putri di Daerah Istimewa Yogyakarta yaitu 23,92%. Dengan prevelensi tertinggi di Kulon Progo sebanyak 43,67% dan prevalensi terendah di daerah Gunung Kidul sebanyak 10,15%. Menurut dinas kesehatan DIY tahun 2023 presentase anemia tertinggi berada di kabupaten Kulon Progo dengan prevalensi anemia 43,67%.cakupan pemberian tablet Fe pada remaja di kabupaten Kulon Progo tahun 2023 adalah 96,9% namun prevalensi anemia di kabupaten Kulon Progo masih tertingi di wilayah DIY. Tujuan: Mengetahui pengaruh media video animasi CERIA terhadap peningkatan pengetahuan pencegahan anemia pada remaja putri. Metode: Penelitian ini merupakan quasi experiment dengan desain pretest-posttest with control group. Sampel berjumlah 80 siswi SMP Negeri 1 Temon, dibagi menjadi kelompok intervensi (video animasi) dan kelompok kontrol (leaflet). Teknik sampling menggunakan purposive sampling. Analisis digunakan menggunakan uji Wilcoxon dan uji Mann Whitney U Hasil: Skor rata-rata pengetahuan awal pada kelompok video animasi adalah 59,75 dan pada kelompok leaflet adalah 60,38. Setelah intervensi, skor rata-rata meningkat menjadi 88,25 pada kelompok video animasi dan 76,63 pada kelompok leaflet. Terdapat peningkatan pengetahuan yang signifikan pada kedua kelompok, namun peningkatan lebih tinggi pada kelompok video animasi. Hasil uji Mann-Whitney U post-test menunjukkan nilai p = 0,000 (< 0,05) yang berarti terdapat perbedaan yang signifikan antara kedua kelompok setelah intervensi. Kesimpulan: Video animasi CERIA lebih efektif dibandingkan leaflet dalam meningkatkan pengetahuan remaja putri mengenai pencegahan anemia.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Kata Kunci/Keyword Abstrak: | Kata Kunci: Anemia, Pengetahuan, Remaja, Video Animasi. |
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan kebidanan > Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan |
Depositing User: | Mahasiswa Polkesyogya |
Date Deposited: | 17 Jul 2025 04:37 |
Last Modified: | 17 Jul 2025 04:37 |
URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/19615 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |