HARJANI, SRI (2025) HUBUNGAN KEPATUHAN MINUM TABLET TAMBAH DARAH DENGAN KEJADIAN ANEMIA REMAJA PUTRI DI SMPN 2 PANGGANG GUNUNGKIDUL. Skripsi thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Text
COVER.pdf Download (809kB) |
Text
ABSTRAK.pdf Download (809kB) |
Text
BAB I.pdf Download (320kB) |
Text
BAB II.pdf Download (295kB) |
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (611kB) Request a copy |
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (347kB) Request a copy |
Text
BAB V.pdf Download (150kB) |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (381kB) |
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) Request a copy |
Abstract
Latar belakang: Berdasarkan data dari Puskesmas Panggang II, Remaja putri yang paling banyak mengalami anemia yaitu di SMPN 2 Panggang. Hal tersebut disebabkan karena tidak adanya evaluasi monitoring minum tablet tambah darah dari pihak sekolah. Tujuan: untuk menganalisis hubungan kepatuhan minum Tablet Tambah Darah dengan anemia remaja putri di SMPN 2 Panggang Gunungkidul. Metode: Desain penelitian ini adalah cross sectional. Populasinya adalah semua remaja remaja putri di SMPN 2 Panggang Gunungkidul sebanyak 178 siswi dan sampelnya remaja putri yang memenuhi kriteria inklusi sebanyak 123 orang dengan teknik simple random sampling. Variabel independen kepatuhan minum tablet tambah darah dan variabel dependen kejadian anemia. Instrumen penelitian adalah checlist dan alat pemeriksaan Hb digital (Yofalab). Analisis data dengan uji Chi Square dan regresi logistik ganda. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar remaja putri di SMPN 2 Panggang Gunungkidul pada tahun 2025 memiliki tingkat kepatuhan yang baik dalam mengonsumsi tablet tambah darah, dan mayoritas dari mereka tidak mengalami anemia. Sebaliknya, remaja putri yang tidak patuh dalam mengonsumsi tablet tambah darah cenderung mengalami anemia. Data juga menunjukkan bahwa remaja putri yang tidak patuh memiliki risiko lebih tinggi mengalami anemia dibandingkan dengan yang patuh. Analisis statistik menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara kepatuhan minum tablet tambah darah dengan kejadian anemia. Selain itu, faktor eksternal yang paling memengaruhi kejadian anemia adalah pendapatan keluarga bulanan, tingkat pendidikan ayah dan jenis pekerjaan ibu. Kesimpulan: Semakin patuh minum tablet tambah darah maka semakin tinggi peluang untuk tidak anemia. Sebaiknya remaja putri patuh minum tablet tambah darah dan menjaga pola makan. Kata kunci: Anemia, tablet tambah darah, kepatuhan, remaja, putri
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Kata Kunci/Keyword Abstrak: | Anemia, tablet tambah darah, kepatuhan, remaja, putri. |
Subjects: | R Medicine > RG Gynecology and obstetrics |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan kebidanan > Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan |
Depositing User: | Mahasiswa Polkesyogya |
Date Deposited: | 22 Aug 2025 07:38 |
Last Modified: | 22 Aug 2025 07:38 |
URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/20839 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |