Yufida, Sovia (2025) HUBUNGAN FREKUENSI KONSELING KB OLEH TIM PENDAMPING KELUARGA (TPK) DENGAN PENGGUNAAN KB PASCA PERSALINAN DI WILAYAH PUSKESMAS SRUMBUNG KABUPATEN MAGELANG TAHUN 2024. Skripsi thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.

[img] Text (Cover)
AWAL.pdf

Download (152kB)
[img] Text (Abstract)
ABSTRACT.pdf

Download (153kB)
[img] Text (Chapter I)
CHAPTER I.pdf

Download (120kB)
[img] Text (Chapter II)
CAPTHER II.pdf

Download (265kB)
[img] Text (Chapter III)
CHAPTER III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (133kB)
[img] Text (Chapter IV)
CAPTHER IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (129kB)
[img] Text (Conclusion)
CONCLUSION.pdf

Download (31kB)
[img] Text (References)
REFERENCES.pdf

Download (162kB)
[img] Text (Appendices)
APPENDICES.pdf
Restricted to Registered users only

Download (382kB)
[img] Text (SOVIA YUFIDA_P71242324125)
SOVIA YUFIDA_P712423242125.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (978kB)
[img] Text (Naskah Publikasi)
Text (Naskah Publikasi).pdf
Restricted to Registered users only

Download (247kB)
Official URL: https://eprints.poltekkesjogja.ac.id/

Abstract

Latar Belakang: Rendahnya cakupan KB pasca persalinan menjadi salah satu penyebab tingginya Angka Kematian Ibu (AKI) dan stunting menjadi masalah serius di Indonesia, termasuk di Kabupaten Magelang. Salah satu penyebabnya adalah rendahnya cakupan program KB pasca persalinan, di Srumbung hanya mencapai 15,74% pada tahun 2023 jauh dari target nasional yaitu 70%. Kondisi ini menunjukkan perlunya kajian mendalam untuk meningkatkan partisipasi KB,salah satunya melalui konseling KB oleh TPK. Tujuan: Mengetahui hubungan antara frekuensi konseling KB oleh Tim Pendamping Keluarga (TPK) dengan penggunaan KB pasca persalinan di wilayah kerja Puskesmas Srumbung Metode: Desain penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian adalah ibu yang melahirkan antara Juli–September 2024 di wilayah kerja Puskesmas Srumbung sebanyak 118 orang ,sampel ditetapkan dengan teknik purposive sampling sebanyak 91 orang. Data yang digunakan adalah data sekunder dan dianalisis menggunakan analisis univariat untuk menggambarkan distribusi frekuensi dan analisis bivariat dengan uji chi-square. Hasil Penelitian: Sebagian besar (83,5%) ibu menggunakan KB pasca persalinan dan 81,3% mendapatkan konseling ≥6 kali. Uji chi-square menunjukkan ada hubungan frekuensi konseling KB oleh TPK dengan penggunaan KB pasca persalinan (p = 0,020). Ibu yang mendapatkan konseling KB < 6 kali beresiko 3,939 kali untuk tidak menggunakan KB pasca persalinan dibandingkan dengan ibu yang mendapatkan konseling KB > 6 kali. Kesimpulan: terdapat hubungan signifikan antara frekuensi konseling KB oleh TPK dengan penggunaan KB pasca persalinan Kata kunci: Frekuensi Konseling KB, KB Pasca Persalinan, Tim Pendamping Keluarga (TPK)

Item Type: Thesis (Skripsi)
Kata Kunci/Keyword Abstrak: Frekuensi Konseling KB, KB Pasca Persalinan, Tim Pendamping Keluarga (TPK)
Subjects: R Medicine > RG Gynecology and obstetrics
Divisions: Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan kebidanan > Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan
Depositing User: Mahasiswa Polkesyogya
Date Deposited: 17 Jul 2025 08:43
Last Modified: 17 Jul 2025 08:43
URI: http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/19285

Actions (login required)

View Item View Item