Pratiwi, Cindy Hanna (2025) PERBEDAAN KADAR HASIL PEMERIKSAAN HIGH DENSITY LIPOPROTEIN (HDL) MENGGUNAKAN SETENGAH VOLUME DAN SESUAI STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP). Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.

Text (Awal.pdf)
Awal.pdf.pdf

Download (675kB)
Text (Abstract.pdf)
Abstract.pdf.pdf

Download (359kB)
Text (Chapter 1.pdf)
Chapter 1.pdf.pdf

Download (358kB)
Text (Chapter 2.pdf)
Chapter 2.pdf.pdf

Download (408kB)
Text (Chapter 3.pdf)
Chapter 3.pdf.pdf

Download (551kB)
Text (Chapter 4.pdf)
Chapter 4.pdf.pdf

Download (505kB)
Text (Conclusion.pdf)
Conclusion.pdf.pdf

Download (358kB)
Text (References)
References.pdf.pdf

Download (327kB)
Text (Appendices)
Appendices.pdf.pdf

Download (1MB)
Official URL: http://poltekkesjogja.ac.id

Abstract

Absrak Latar Belakang : Pemeriksaan kadar High Density Lipoprotein (HDL) merupakan indikator penting dalam menilai risiko penyakit kardiovaskular. Metode yang umum digunakan dalam pemeriksaan High Density Lipoprotein (HDL) melibatkan penggunaan reagen dan sampel dalam jumlah tertentu sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP). Namun, dengan meningkatnya kebutuhan efisiensi dalam laboratorium, perlu dilakukan penelitian untuk mengevaluasi apakah penggunaan volume yang lebih kecil dapat memberikan hasil yang sebanding dengan metode standar. Tujuan Penelitian : Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan hasil pemeriksaan kadar High Density Lipoprotein (HDL) menggunakan metode setengah volume (2 mikroliter sampel dan 200 mikroliter reagen) dengan metode sesuai SOP (4 mikroliter sampel dan 400 mikroliter reagen), serta menilai efektivitas biaya dan efisiensi waktu dari kedua metode tersebut. Metode Penelitian : Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif observasional dengan desain cross-sectional, melibatkan 40 responden mahasiswa Jurusan Teknologi Laboratorium Medis Poltekkes Kemenkes Yogyakarta. Pengambilan sampel darah dilakukan dalam dua hari, dan kadar High Density Lipoprotein (HDL) dianalisis menggunakan fotometer Mindray BA-88A. Hasil Penelitian : Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata kadar HDL menggunakan metode sesuai SOP adalah 53,71 mg/dL, sedangkan menggunakan metode setengah volume adalah 53,42 mg/dL, dengan selisih rata-rata sebesar 0,29 mg/dL dengan presentasi sebesar 0,54%. Uji statistik Wilcoxon menunjukkan tidak ada perbedaan signifikan antara kedua metode (p = 0,209). Kesimpulan : Pada gambaran hasil penelitian ini adalah bahwa metode setengah volume dapat digunakan sebagai alternatif yang efisien tanpa mengorbankan akurasi hasil pemeriksaan, memberikan kontribusi terhadap pengembangan metode laboratorium yang lebih hemat biaya dan efisien, terutama di laboratorium dengan sumber daya terbatas. Kata Kunci: High Density Lipoprotein (HDL), setengah volume, Standar Operasional Prosedur (SOP), efisiensi biaya, laboratorium klinik.

Item Type: Thesis (Diploma)
Kata Kunci/Keyword Abstrak: High Density Lipoprotein (HDL), setengah volume, Standar Operasional Prosedur (SOP), efisiensi biaya, laboratorium klinik.
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Teknologi Laboratorium Medis > Program Studi DIII Teknologi Laboratorium
Depositing User: Mahasiswa Polkesyogya
Date Deposited: 20 Oct 2025 02:34
Last Modified: 20 Oct 2025 02:34
URI: http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/19000

Actions (login required)

View Item View Item