Widianingsih, Nisa Amelia (2024) PENGARUH PROMOSI MENGGUNAKAN VIDEO ANIMASI TERHADAP PENGETAHUAN MENYIKAT GIGI ANAK TUNADAKSA. Skripsi thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
![]() |
Text (Awal)
AWAL (COVER).pdf Download (1MB) |
![]() |
Text (Abstrak)
ABSTRAK.pdf Download (145kB) |
![]() |
Text (Bab I)
BAB I.pdf Download (178kB) |
![]() |
Text (Bab II)
BAB II.pdf Download (314kB) |
![]() |
Text (Bab III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (273kB) | Request a copy |
![]() |
Text (Bab IV)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (251kB) | Request a copy |
![]() |
Text (Bab V)
BAB V.pdf Download (114kB) |
![]() |
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (182kB) |
![]() |
Text (Lampiran)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy |
Abstract
Latar Belakang: Anak berkebutuhan khusus perlu perhatian khusus untuk meningkatkan derajat kesehatan. Berdasarkan hasil studi pendahuluan 70% siswa kurang tepat dalam menjawab pertanyaan dan 30% siswa menjawab dengan benar yang berarti pengetahuan menyikat gigi masih rendah. Peningkatan derajat kesehatan dapat diberikan melalui promosi kesehatan. Media video animasi diharapkan dapat menjadi media yang tepat untuk meningkatkan pengetahuan anak. Anak tunadaksa sangat tertarik dengan animasi video sebagai proses pembelajaran. Tujuan: Diketahuinya pengaruh promosi menggunakan video animasi terhadap pengetahuan menyikat gigi anak tunadaksa. Metode: Variabel bebas penelitian ini media video animasi dan variabel terikat yaitu pengetahuan menyikat gigi. Desain penelitian ini adalah quasi eksperimental dengan rancangan pretest-posttest with control group. Pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling dengan jumlah 60 responden. Lokasi penelitian di SLB Negeri 1 Bantul, SLB Negeri 1 Yogyakarta, dan SLB Yapenas. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner dan analisis data menggunakan uji Wilcoxon dan Mann-Whitney. Hasil: Tingkat pengetahuan menyikat gigi sebelum dilakukan promosi menggunakan video animasi memiliki pengetahuan kurang sebanyak 6,7%, cukup sebanyak 86,7%, dan baik sebanyak 6,7%. Sesudah dilakukan promosi menggunakan video animasi pengetahuan meningkat menjadi baik dan cukup sebanyak 50%. Rata-rata pengetahuan sebelum dilakukan promosi pada kelompok eksperimen sebesar 7,93 dan sesudah diberi promosi sebesar 10,43, terjadi peningkatan sebesar 2,5. Rata-rata pengetahuan sebelum diberi promosi pada kelompok kontrol sebesar 8,17 dan sesudah diberi promosi sebesar 8,77, terjadi peningkatan sebesar 0,6. Kesimpulan: Promosi menggunakan video animasi berpengaruh terhadap pengetahuan menyikat gigi anak tunadaksa. Kata Kunci: media video animasi, pengetahuan, menyikat gigi, tunadaksa
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Kata Kunci/Keyword Abstrak: | Keywords: animated video media, knowledge, brushing teeth, quadriplegic |
Subjects: | R Medicine > RK Dentistry |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Keperawatan Gigi > Program Studi Sarjana Terapan Terapi Gigi |
Depositing User: | Users 30 not found. |
Date Deposited: | 25 Jun 2025 03:52 |
Last Modified: | 25 Jun 2025 03:52 |
URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/17047 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |