Cahya Safitri, Riya (2025) Proses Asuhan Gizi Terstandar (PAGT) pada Pasien dengan Diagnosis Benign Prostat Hyperplasia (BPH) di Rumah Sakit Umum Panembahan Senopati. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Text
Awal.pdf Download (633kB) |
Text
Abstract.pdf Download (131kB) |
Text
Chapter 1.pdf Download (164kB) |
Text
Chapter 2.pdf Restricted to Registered users only Download (290kB) Request a copy |
Text
Chapter 3.pdf Restricted to Registered users only Download (214kB) Request a copy |
Text
Chapter 4.pdf Restricted to Registered users only Download (667kB) Request a copy |
Text
Conclusion.pdf Download (150kB) |
Text
References.pdf Download (154kB) |
Text
Appendices.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) Request a copy |
Text
RIYA CAHYA SAFITRI_P07131122015.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) Request a copy |
Text
NASKAH PUBLIKASI.pdf Restricted to Repository staff only Download (658kB) Request a copy |
Abstract
Latar belakang : Jumlah lanjut usia di dunia dan Indonesia terus meningkat, sehingga kasus Benign Prostatic Hyperplasia (BPH) juga bertambah, terutama pada pria usia di atas 50 tahun. BPH dipengaruhi oleh faktor usia dan hormonal, dengan prevalensi yang tinggi pada pria lanjut usia. Asuhan gizi yang tepat sangat penting untuk menjaga status gizi dan mempercepat penyembuhan pasien BPH. Oleh karena itu, penelitian tentang proses asuhan gizi terstandar pada pasien BPH diperlukan untuk meningkatkan kualitas perawatan. Tujuan : Mengidentifikasi tata pelaksanaan Proses Asuhan Gizi Terstandar (PAGT) pada pasien Benign Prostat Hyperplasia (BPH) Di Rumah Sakit Panembahan Senopati. Metode : Jenis penelitian deskriptif obervasional dengan rancangan studi kasus. Subyek penelitian yaitu pasien dengan diagnosis medis Benign Prostat Hyperplasia (BPH) yang menjalani perawatan di Rumah Sakit Panembahan Senopati. Hasil : berdasarkan hasil skrining pasien menunjukkan bahwa pasien beresiko malnutrisi. Status gizi pasien menurut percentile Lila termasuk dalam kategori gizi buruk. Pemeriksaan biokimia didapatkan hasil leukosit tinggi. Pemeriksaan fisik menunjukkan pasien dalam kondisi composmentis. Pemeriksaan klinis menunjukkan bahwa tekanan darah, nadi, respirasi, dan suhu pasien normal. Asupan recall 24 jam termasuk dalam kategori kurang. Intervensi yang diberikan berupa diet TETP dengan bentuk biasa dan Tim serta frekuensi 3x makan utama dan 2x selingan. Hasil monitoring dan evaluasi pasien secara keseluruhan mengalamu peningkatan. Kesimpulan : penatalaksanaan Proses Asuhan Gizi Terstandar (PAGT) pada pasien Benign Prostat Hyperplasia (BPH) meliputi skrining gizi, pengkajian gizi, diagnosis gizi, intervensi gizi, monitoring dan evaluasi gizi, perkembanagn fisik klinis dan asupan makan semakin membaik . Kata kunci : Proses Asuhan Gizi Terstandar, Benign Prostat Hyperplasia
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Kata Kunci/Keyword Abstrak: | Proses Asuhan Gizi Terstandar, Benign Prostat Hyperplasia |
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine R Medicine > RB Pathology |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Gizi > Program Studi DIII Gizi |
Depositing User: | Mahasiswa Polkesyogya |
Date Deposited: | 10 Sep 2025 02:26 |
Last Modified: | 10 Sep 2025 02:26 |
URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/21189 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |