Lestari, Jessy Dwi (2025) HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN KESEHATAN REPRODUKSI DENGAN PERILAKU SEKSUAL REMAJA PADA SISWI KELAS XI DI SMA NEGERI 1 SLEMAN. Skripsi thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
|
Text (AWAL)
Awal.pdf Download (1MB) |
|
Text (ABSTRAK)
Abstrak.pdf Download (139kB) |
|
Text (CHAPTER 1)
Chapter 1.pdf Download (244kB) |
|
Text (CHAPTER 2)
Chapter 2.pdf Download (263kB) |
|
Text (CHAPTER 3)
Chapter 3.pdf Restricted to Registered users only Download (348kB) |
|
Text (CHAPTER 4)
Chapter 4.pdf Restricted to Registered users only Download (248kB) |
|
Text (CONCLUSION)
Conclusion.pdf Download (88kB) |
|
Text (REFERENCES)
References.pdf Download (123kB) |
|
Text (APPENDICES)
Appendices.pdf Restricted to Registered users only Download (45MB) |
|
Text (JESSY DWI LESTARI-P71242324057-SKRIPSI)
SKRIPSI JESSY DWI LESTARI.pdf Restricted to Repository staff only Download (47MB) |
Abstract
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN KESEHATAN REPRODUKSI DENGAN PERILAKU SEKSUAL REMAJA PADA SISWI KELAS XI DI SMA NEGERI 1 SLEMAN Jessy Dwi Lestari1, Sigid Sudaryanto2, Mina Yumei Santi3 1,2,3Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta Jl. Mangkuyudan MJ III/304 Yogyakarta Email: jessydwilestariii@gmail.com ABSTRAK Latar Belakang: Remaja merupakan kelompok usia yang rentan terhadap berbagai permasalahan kesehatan reproduksi, terutama karena keterbatasan pengetahuan yang memadai. Secara global, diperkirakan 21 juta remaja perempuan usia 15–19 tahun di negara berkembang mengalami kehamilan setiap tahun, dan sekitar 12 juta di antaranya melahirkan (WHO, 2024). Di Indonesia, Survei Kesehatan Indonesia (2023) menunjukkan bahwa 40% kehamilan remaja bersifat tidak diinginkan, dengan 64,4% perempuan usia 10–19 tahun pernah hamil dan 12,8% sedang hamil. Di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), tahun 2023 tercatat 302 kasus persalinan remaja, dengan Kabupaten Sleman sebagai wilayah tertinggi (29,13%). Pengetahuan yang terbatas dalam kesehatan reproduksi remaja mengakibatkan perilaku seksual yang berisiko. Tujuan: Mengetahui hubungan tingkat pengetahuan kesehatan reproduksi dengan perilaku seksual remaja pada siswi kelas XI di SMA Negeri 1 Sleman. Metode: Penelitian ini menggunakan metode analitik observasional dengan pendekatan cross-sectional. Sampel terdiri dari 125 siswi kelas XI yang dipilih melalui teknik proportional random sampling. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner yang telah divalidasi. Analisis data menggunakan Chi-Square. Hasil:Hasil analisis menunjukkan adanya hubungan tingkat pengetahuan kesehatan reproduksi dengan perilaku seksual remaja (p = 0.003). Selain itu, ditemukan juga hubungan antara peran keluarga (p = 0.002), pengaruh teman sebaya (0.009), dan keterpaparan media massa (p = 0.002) dengan perilaku seksual remaja. Kesimpulan: Adanya hubungan signifikan tingkat pengetahuan kesehatan reproduksi dengan perilaku seksual remaja di SMA Negeri 1 Sleman. Pengetahuan yang baik mengenai kesehatan reproduksi berperan penting dalam mencegah perilaku seksual berisiko. Kata Kunci: Pengetahuan, Kesehatan Reproduksi, Perilaku Seksual, Remaja
| Item Type: | Thesis (Skripsi) |
|---|---|
| Kata Kunci/Keyword Abstrak: | Pengetahuan, Kesehatan Reproduksi, Perilaku Seksual, Remaja |
| Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
| Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan kebidanan > Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan > Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan, Pendidikan Profesi Bidan |
| Depositing User: | Mahasiswa Polkesyogya |
| Date Deposited: | 16 Jul 2025 07:10 |
| Last Modified: | 16 Jul 2025 07:10 |
| URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/19578 |
Actions (login required)
 |
View Item |
