EFEKTIVITAS EKSTRAK DAUN SUKUN (Artocarpus altilis) SEBAGAI OBAT KUMUR TERHADAP pH SALIVA PADA MAHASISWA ASRAMA JURUSAN KEPERAWATAN GIGI

ABRAHAM YANDRI SAMOY (2020) EFEKTIVITAS EKSTRAK DAUN SUKUN (Artocarpus altilis) SEBAGAI OBAT KUMUR TERHADAP pH SALIVA PADA MAHASISWA ASRAMA JURUSAN KEPERAWATAN GIGI. ["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined] thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.

[img] Text
1. Awal.pdf

Download (3MB)
[img] Text
2. Abstract.pdf

Download (45kB)
[img] Text
3. Chapter 1.pdf

Download (118kB)
[img] Text
4. Chapter 2.pdf

Download (178kB)
[img] Text
5. Chapter 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (120kB)
[img] Text
6. Chapter 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (123kB)
[img] Text
7. Conclusion.pdf

Download (122kB)
[img] Text
8. References.pdf

Download (51kB)
[img] Text
9. Appendices.pdf
Restricted to Registered users only

Download (612kB)
Official URL: http://poltekkesjogja.ac.id

Abstract

Latar Belakang : Karies gigi merupakan proses multifaktor yang terjadi melalui interaksi antara gigi dan saliva sebagai host, bakteri di dalam rongga mulut, serta makanan yang mudah difermentasikan. Ekstrak daun sukun sebagai obat kumur efektif menghambat pertumbuhanStreptococcus mutansyang berperan dalam proses terjadinya karies, dan menjadi alternatif sebagai bahan alami untuk menjaga kesehatan gigi. Tujuan Penelitian : Mengetahui perbedaan pH saliva sebelum dan sesudah berkumur dengan ekstrak daun sukun Metode Penelitian : Jenis penelitian ini adalah pra eksperimendengan rancangan one group pretest-posttest design.penelitian ini dilaksanakan pada bulan November 2019.Sampel dalam penelitian ini adalah Mahasiswa Jurusan Keperawatan Gigi Poltekkes Kemenkes Yogyakarta, dengan jumlah sampel 40 orang yang diambil dengan teknik Purposive sampling, Analisis data menggunakan Paired Sample T-Test. Hasil Penelitian : Derajat keasaman (pH) saliva sebelum berkumur ekstrak daun sukun menunjukan tingkat keasaman lebih dominan dengan presentasi 70%, sedangkan skor pH saliva sesudah berkumur ekstrak daun sukun menunjukan kriteria netral lebih dominan dengan presentasi 55%, dan berdasarkan hasil analisasi menggunakan uji Paired Sample T-Testmenunjukan perbedaan pH saliva sebelum dan sesudah berkumur ekstrak daun sukun diperoleh nilai signifikan p = 0,000 maka p < 0,05. Kesimpulan : Ekstrak daun sukun efektif sebagai obat kumur terhadap peningkatan pH saliva. Kata Kunci : Obat kumurEkstrak daun sukun,pH saliva

Item Type: Thesis (["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined])
Subjects: R Medicine > RK Dentistry
Divisions: Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Keperawatan Gigi > Program Studi Sarjana Terapan Terapi Gigi
Depositing User: Mahasiswa Polkesyo
Date Deposited: 08 Sep 2020 07:17
Last Modified: 23 Sep 2021 03:47
URI: http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/2422

Actions (login required)

View Item View Item