Linda Nur Wahyuni and Suherni and Hesty Widyasih (2020) HUBUNGAN PENGGUNAAN KONTRASEPSI HORMONAL DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI PADA AKSEPTOR KB DI WILAYAH KELURAHAN SENDANG SARI TAHUN 2019. ["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined] thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Text
Skripsi Awal_Linda Nur Wahyuni_P07124215063.pdf Download (1MB) |
|
Text
BAB I_Linda Nur Wahyuni_P07124215063.pdf Download (226kB) |
|
Text
BAB II_Linda Nur Wahyuni_P07124215063.pdf Download (470kB) |
|
Text
BAB III_Linda Nur Wahyuni_P07124215063.pdf Download (303kB) |
|
Text
BAB IV_Linda Nur Wahyuni_P07124215063.pdf Download (276kB) |
|
Text
BAB V_Linda Nur Wahyuni_P07124215063.pdf Download (194kB) |
|
Text
Daftar Pustaka_Linda Nur Wahyuni_P07124215063.pdf Download (204kB) |
|
Text
Lampiran_Linda Nur Wahyuni_P07124215063.pdf Download (2MB) |
Abstract
Latar Belakang: Kontrasepsi banyak digunakan oleh pasangan usia subur sebagai metode untuk mengatur jarak kehamilan. Di Wilayah Kelurahan Sendang Sari jumlah akseptor KB sebanyak 470 orang. Mayoritas pasangan usia subur memilih menggunakan metode kontrasepsi hormonal. Di Wilayah ini juga terdapat beberapa kasus wanita usia subur yang menderita hipertensi. seringkali pasangan usia subur tidak memperhatikan efek samping yang dapat di timbulkan dalam penggunaan kontrasepsi hormonal seperti kenaikan tekanan darah tinggi. Sehingga pasang usia subur mulai menyadari ketika sudah timbul gejala yang dialami selama penggunaan jenis kontrasepsi tersebut. Tujuan: Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan penggunaan kontrasepsi hormonal dengan kejadian hipertensi pada akseptor KB di Wilayah Kelurahan Sendang Sari pada tahun 2019. Metode: Penelitian ini menggunakan metode observasional analitik dengan desain cross sectional. Subjek penelitian ini adalah 77 akseptor KB di wilayah Kelurahan Sendang Sari. Sampel diambil dengan teknik consecutive sampling. Instrument yang digunakan adalah Angket, Tensi Meter, Microtoise, Timbangan. Hasil Penelitian: Hasil analisis bivariabel menunjukkan adanya hubungan antara penggunaan kontrasepsi hormonal dengan kejadian hipertensi dengan (p=0,000) dan dengan keeratan hubungan sebesar 0,540. Kesimpulan: Penggunaan Kontrasepsi Hormonal mempengaruhi kejadian hipertensi pada akseptor KB dan keeratan hubungan menggambarkan angka sedang.
Item Type: | Thesis (["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined]) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RG Gynecology and obstetrics |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan kebidanan > Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan |
Depositing User: | analis |
Date Deposited: | 07 Jan 2020 03:48 |
Last Modified: | 16 Jun 2020 03:57 |
URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/2296 |
Actions (login required)
View Item |