ASUHAN BERKESINAMBUNGAN PADA NY. L UMUR 32 TAHUN DARI MASA KEHAMILAN SAMPAI KELUARGA BERENCANA DENGAN FAKTOR RISIKO ANEMIA DI PUSKESMAS BUAYAN KABUPATEN KEBUMEN

Septina Dinar Restika, Restika (2024) ASUHAN BERKESINAMBUNGAN PADA NY. L UMUR 32 TAHUN DARI MASA KEHAMILAN SAMPAI KELUARGA BERENCANA DENGAN FAKTOR RISIKO ANEMIA DI PUSKESMAS BUAYAN KABUPATEN KEBUMEN. Laporan-Coc thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.

[img] Text
AWAL.pdf

Download (254kB)
[img] Text
SINOPSIS.pdf

Download (27kB)
[img] Text
CHAPTER I.pdf

Download (39kB)
[img] Text
CHAPTER II.pdf

Download (379kB)
[img] Text
CHAPTER III.pdf

Download (193kB)
[img] Text
CHAPTER IV.pdf

Download (30kB)
[img] Text
REFFERENCES.pdf

Download (116kB)
[img] Text
APPENDICES.pdf

Download (1MB)
Official URL: http://poltekkesjogja.ac.id

Abstract

Salah satu langkah yang direkomendasikan World Health Organization (WHO) dalam menurunkan AKI adalah memberikan pelayanan menyeluruh dan berkelanjutan pada ibu dan bayi atau Continuity of Care (COC) yang dapat mengoptimalkan deteksi resiko tinggi maternal dan neonatal. Upaya ini dapat melibatkan berbagai sektor untuk melaksanakan pendampingan pada ibu hamil sebagai upaya promotif dan preventif dimulai sejak ditemukan ibu hamil sampai ibu dalam masa nifas berakhir melalui konseling, informasi dan edukasi (KIE) serta kemampuan identifikasi resiko pada ibu hamil sehingga mampu melakukan rujukan Asuhan yang diberikan pada Ny. L secara garis besar sudah sesuai dengan teori dan standar yang ada. Asuhan dalam laporan ini dilakukan pada Ny. L saat usia kehamilan 37 minggu 3 hari sampai dengan nifas 17 hari. Ny. L mengalami anemia pada kehamilan trimester III, Ny. L melakukan pemeriksaan ANC sebanyak 11 kali. dan bersalin secara normal di Puskesmas Buayan. Bayi lahir jenis kelamin laki-laki, langsung menangis dan warna kulit kemerahan kemudian dilakukan IMD, BB 3500 gram dan panjang badan 49 cm. Pada masa neonatus, bayi mendapatkan asuhan sesuai standar oleh petugas kesehatan dan keadaan bayi normal. Pada masa nifas Ny.L tidak mengalami masalah, hanya mengeluh ASI sedikit sehingga dilakukan tatalaksana sesuai kebutuhan, Ny.L menggunakan KB implan sebagai KB pasca salin yang dipasang hari pertama nifas. Secara keseluruhan asuhan kebidanan Continuity of Care (CoC) berjalan dengan lancar karena deteksi dini dan penanganan yang dilakukan dapat mencegah keadaan yang dapat menimbulkan masalah. Penulis diharapkan dapat meningkatkan keterampilan yang dimiliki sehingga dapat memberikan asuhan lebih baik lagi dan untuk pasien diharapkan dapat meningkatkan pengetahuannya tentang kehamilan, persalinan, bayi baru lahir, nifas dan keluarga berencana.

Item Type: Thesis (Laporan-Coc)
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan kebidanan > Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan > Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan, Pendidikan Profesi Bidan
Depositing User: Mahasiswa Polkesyo
Date Deposited: 07 Jan 2025 05:33
Last Modified: 07 Jan 2025 05:33
URI: http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/15366

Actions (login required)

View Item View Item