Oktaviana, Rizki Dwi (2023) PENGARUH PENGGUNAAN KONTRASEPSI HORMONAL TERHADAP KEJADIAN KETERLAMBATAN MENOPAUSE DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS DEPOK III TAHUN 2022. Other thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Text (AWAL)
AWAL.pdf Download (559kB) |
|
Text (ABSTRACT)
ABSTRACT.pdf Download (149kB) |
|
Text (CHAPTER 1)
CHAPTER 1.pdf Download (127kB) |
|
Text (CHAPTER 2)
CHAPTER 2.pdf Download (173kB) |
|
Text (CHAPTER 3)
CHAPTER 3.pdf Download (204kB) |
|
Text (CHAPTER 4)
CHAPTER 4.pdf Download (221kB) |
|
Text (CONCLUSION)
CONCLUSION.pdf Download (101kB) |
|
Text (REFERENCE)
REFERENCE.pdf Download (107kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
APPENDICES.pdf Download (847kB) |
Abstract
ABSTRAK Latar Belakang : Menopause terlambat masih banyak dialami oleh wanita di Indonesia. Banyak wanita menganggap menopause terlambat merupakan anugerah, namun ternyata juga sebuah musibah yaitu salah satu faktor resiko kanker payudara, kanker serviks, dan kanker endometrium. Salah satu yang dapat mempengaruhi keterlambatan menopause adalah penggunaan kontrasepsi hormonal dengan lama penggunaan ≥5 tahun secara berturut-turut. Penggunaan kontrasepsi hormonal berkerja menekan fungsi indung telur sehingga tidak memproduksi sel telur yang mengakibatkan seorang wanita memasuki masa menopause terlambat. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan pengaruh penggunaan kontrasepsi hormonal terhadap keterlambatan menopause. Metode : Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan desain penelitian case control. Populasi dalam penelitian ini adalah wanita usia ≥50 tahun di wilayah kerja Puskesmas Depok III. Sampel yang diambil berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi menggunakan Teknik purposive sampling yang berjumlah 55 setiap kelompoknya dengan rumus Lemeshow. Penelitian ini dilakukan pada bulan September 2022-April 2023 dengan wawancara terstruktur. Analisis data menggunakan analisis univariat, bivariat dengan uji Chi Square, dan dilanjutkan multivariat dengan uji regresi logistik. Hasil : Sebanyak 76,4% wanita dengan riwayat penggunaan kontrasepsi hormonal mengalami menopause terlambat. Hasil analisis chi square menunjukkan terdapat hubungan antara penggunaan kontrsepsi hormonal dengan keterlambatan menopause (p-value=0,000). Berdasarkan uji regresi logistik diperoleh pengaruh signifikan antara penggunaan kontrasepsi hormonal terhadap keterlambatan menopause (p-value=0,000) dan memiliki peluang 12,925 kali mengalami menopause terlambat. Kesimpulan : Terdapat pengaruh yang signifikan antara riwayat penggunaan kontrasepsi hormonal terhadap keterlambatan menopause. Kata Kunci : Keterlambatan menopause, kontrasepsi hormonal, lama penggunaan
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RG Gynecology and obstetrics |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan kebidanan > Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan |
Depositing User: | Mahasiswa Polkesyo |
Date Deposited: | 25 Oct 2024 04:47 |
Last Modified: | 25 Oct 2024 04:47 |
URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/13326 |
Actions (login required)
View Item |