Nuraini, Annisa Putri (2022) PENGARUH HEMOLISIS DALAM SERUM TERHADAP HASIL PEMERIKSAAN KADAR MAGNESIUM. Skripsi thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Text
awal.pdf Download (913kB) |
Text
Abstrak.pdf Download (191kB) |
Text
Chapter 1.pdf Download (406kB) |
Text
Chapter 2.pdf Restricted to Registered users only Download (237kB) Request a copy |
Text
Chapter 3.pdf Restricted to Registered users only Download (596kB) Request a copy |
Text
Chapter 4.pdf Restricted to Registered users only Download (390kB) Request a copy |
Text
Conclusion.pdf Download (185kB) |
Text
References.pdf Download (416kB) |
Text
Appendices.pdf Restricted to Registered users only Download (921kB) Request a copy |
Abstract
Latar Belakang : Hasil pelayanan laboratorium secara keseluruhan terletak pada mutu pemeriksaan atau parameter yang diperiksa. Kontribusi kesalahan terbesar adalah pada tahapan pra analitik, salah satunya adalah hemolisis (53,2%). Hemolisis bisa terjadi pada berbagai proses pra analitik, mulai dari saat flebotomi, pengantaran sampel, preparasi sampel, dan penyimpanan. Hemolisis mempengaruhi hasil pemeriksaan kimia darah salah satunya kadar magnesium. Tujuan Penelitian : Untuk mengetahui pengaruh hemolisis dalam serum terhadap hasil pemeriksaan kadar magnesium. Metode penelitian : Jenis penelitian yang digunakan adalah eksperimen murni (true experiment) dengan desain penelitian rancangan posttest only control group design. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah pooled serum yang kemudian dibagi menjadi 6 kelompok. Setiap kelompok dibuat 500 µL campuran yang masing-masing ditambah hemolisat (kadar hemolisat 4750 mg/dL) sebanyak 0 µL, 6 µL, 13 µL, 19 µL, 25 µL dan 32 µL sehingga didapatkan kadar hemoglobin dalam campuran yaitu 0 mg/dL, 57 mg/dL, 123,5 mg/dL, 180,5 mg/dL, 237,5 mg/dL, 304 mg/dL. Data yang diperoleh sebanyak 42 data, yang selanjutnya dilakukan analisis deskriptif dan analisis statistik menggunakan SPSS. Hasil Penelitian : Hasil analisis deskriptif menunjukkan adanya peningkatan rerata kadar magnesium pada serum yang mengalami hemolisis. Analisis statistik menunjukkan ada perbedaan kadar magnesium yang mengandung hemoglobin 0 mg/dL, 57 mg/dL, 123,5 mg/dL, 180,5 mg/dL, 237,5 mg/dL, 304 mg/dL. Perbedaan signifikan terjadi pada hemolisis berat dengan kadar hemoglobin 304 mg/dL. Kesimpulan : Ada pengaruh hemolisis dalam serum terhadap hasil pemeriksaan kadar magnesium. Semakin tinggi kadar hemoglobin dalam serum, hasil pemeriksaan kadar magnesium semakin tinggi. Kata kunci : Hemolisis, Kadar Hemoglobin, Kadar Magnesium
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Kata Kunci/Keyword Abstrak: | Hemolisis, Kadar Hemoglobin, Kadar Magnesium |
Subjects: | R Medicine > RZ Other systems of medicine |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Teknologi Laboratorium Medis > Program Studi Sarjana Terapan Teknologi Laboratorium Medis |
Depositing User: | Users 30 not found. |
Date Deposited: | 12 Aug 2025 03:36 |
Last Modified: | 12 Aug 2025 03:36 |
URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/8896 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |