Tiyas, Afifa Kurnia Dewi Ayuning (2025) Penerapan Thermotherapy Untuk Mengurangi Nyeri Pada Pasien Non-St Elevation Myocardial Infraction Di RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta. Tugas Akhir Ners thesis, POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA.
Text (Awal. doc)
Awal. doc.pdf Download (665kB) |
Text (Abstract. doc)
Abstract. doc.pdf Download (275kB) |
Text (Chapter 1. doc)
Chapter1. doc.pdf Download (289kB) |
Text (hapter 2. doc)
Chapter2. doc.pdf Download (562kB) |
Text (Chapter 3. doc)
Chapter3. doc.pdf Restricted to Registered users only Download (362kB) |
Text (Chapter 4. doc)
Chapter4. doc.pdf Restricted to Registered users only Download (445kB) |
Text (Chapter 5. doc)
Chapter5. doc.pdf Download (301kB) |
Text (Conclusion. doc)
Conclusion. doc.pdf Download (272kB) |
Text (Reference. doc)
References. doc.pdf Download (277kB) |
Text (Appendices. doc)
Appendices. doc.pdf Restricted to Registered users only Download (847kB) |
Abstract
PENERAPAN THERMOTHERAPY UNTUK MENGURANGI NYERI PADA PASIEN NON-ST ELEVATION MYOCARDIAL INFARCTION DI RSUP DR. SARDJITO YOGYAKARTA Afifa Kurnia Dewi Ayuning Tiyas1, Sugeng2 , Abdul Majid3 1Mahasiswa Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta, 2Dosen Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta, 3Dosen Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta, Jl. Tata Bumi No. 3 Banyuraden, Gamping, Sleman Email : dewikurnia961@gmail.com ABSTRAK Latar Belakang: Acute Coronary Syndrome (ACS) merupakan kondisi pengurangan aliran darah ke jantung secara mendadak yang disebabkan penyempitan arteri coroner akibat dari proses aterosklerosis. Salah satu jenis ACS yaitu Non-ST Elevasi Miocard Infark suatu kondisi dimana adanya sumbatan pada sebagian arteri koroner. Gejala utama pada kasus Non-ST Elevasi Miocard Infark adalah nyeri dada. Salah satu terapi non-farmakologi yang diterapkan untuk mengurangi nyeri dada yaitu intervensi terapi hangat atau thermotherapy. Kelebihan thermotherapy yaitu efek samping sedikit, murah, dan mudah diaplikasikan. Tujuan: Mampu menerapkan thermotherapy untuk menurunkan nyeri pada pasien dengan Non-St-Elevation Myocardial Infarction di RSUP Dr. Sardjito. Metode: Menggunakan studi kasus 2 pasien dengan Non-ST Elevasi Miocard Infark. Instrument yang digunakan SOP thermotherapy. Pengukuran nyeri menggunakan numeric rating scale. Penerapan thermotherapy menggunakan hot pack berisi air panas suhu 50c dilakukan 2 kali sehari selama 3 hari dengan durasi waktu 15 menit. Hasil: Masalah keperawatan nyeri akut pada kedua pasien, setelah dilakukan intervensi thermotherapy menggunakan hot pack berisi air panas suhu 50c dilakukan 2 kali sehari selama 3 hari, masalah keperawatan teratasi dibuktikan dengan skala nyeri kedua pasien menurun. Kesimpulan: Penerapan thermotherapy dapat menurunkan skala nyeri pada pasien Non-ST Elevasi Myocardial Infarction. Kata Kunci : Nyeri, Thermotherapy, Non-ST Elevasi Myocardial Infarction
Item Type: | Thesis (Tugas Akhir Ners) |
---|---|
Kata Kunci/Keyword Abstrak: | Kata Kunci : Nyeri, Thermotherapy, Non-ST Elevasi Myocardial Infarction |
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Keperawatan > Program Studi Sarjana Terapan Keperawatan, Pendidikan Profesi Ners |
Depositing User: | Mahasiswa Polkesyogya |
Date Deposited: | 25 Aug 2025 03:11 |
Last Modified: | 25 Aug 2025 03:11 |
URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/20854 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |