Prima Sari, Devi Ayu (2025) EFEKTIVITAS LARUTAN EKSTRAK KULIT BUAH NAGA DENGAN COTTON BUD SEBAGAI PENDETEKSI KANDUNGAN BORAKS PADA KERUPUK DI PASAR KEDEN KABUPATEN KLATEN TAHUN 2025. Skripsi thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Text (Cover)
Awal.pdf Download (1MB) |
Text (Abstract)
Abstract.pdf Download (189kB) |
Text (Chapter 1)
Chapter 1.pdf Download (337kB) |
Text (Chapter 2)
Chapter 2.pdf Download (391kB) |
Text (Chapter 3)
Chapter 3.pdf Restricted to Registered users only Download (447kB) Request a copy |
Text (Chapter 4)
Chapter 4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) Request a copy |
Text (Conclusion)
Conclusion.pdf Download (187kB) |
Text (References)
References.pdf Download (425kB) |
Text (Appendices)
Appendices.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) Request a copy |
Text (Devi Ayu Prima Sari_P07133221033)
Devi Ayu Prima Sari_P07133221033.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) Request a copy |
Text (Naskah Publikasi)
Naskah Jurnal Publikasi.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) Request a copy |
Abstract
Pengujian boraks pada makanan dapat dilakukan menggunakan ekstrak kulit buah naga, yang mengandung senyawa antosianin. Antosianin adalah pigmen tumbuhan berwarna yang larut dalam air apabila bertemu boraks mengalami perubahan warna. Tujuan dari penelitian ini yaitu mengetahui efektivitas larutan ekstrak kulit buah naga dengan Cotton Bud sebagai pendeteksi kandungan boraks pada kerupuk menggunakan konsentrasi 10%, 20% dan 30%. Jenis penelitian bersifat True Eksperimental menggunakan desain penelitian Post-test Only Control Group Design. Menekankan perbandingan antara kelompok kontrol dan eksperiment. Metode pengambilan sampel total sampling. Hasil pengujian uji larutan ekstrak kulit buah naga menggunakan Cotton Bud bahwa dari 15 sampel dalam waktu pengamatan 10 menit terdapat 13,33% sampel dinyatakan positif boraks dan 86,88% sampel dinyatakan negatif boraks. Hal ini terlihat pada hasil sampel nomor 5 dan 12 yaitu kerupuk udang dan kerupuk puli (gendar) yang terjadi perubahan warna. Hasil penelitian ini menunjukkan pada konsentrasi 10%, 20% dan 30% dapat menunjukkan keberadaan boraks. Pada konsentrasi 10% mengalami perubahan warna memudar kurang dari 10 menit, sedangkan konsentrasi 20% dan 30% terjadi perubahan warna memudar berlangsung lebih dari 10 menit. Adanya perubahan ini menandakan bahwa sampel kerupuk mengandung boraks dan dilakukan uji test kit untuk mendapatkan hasil yang valid. Kata kunci : kulit buah naga, kerupuk, boraks
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Kata Kunci/Keyword Abstrak: | kulit buah naga, kerupuk, boraks |
Subjects: | T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Kesehatan Lingkungan > Program Studi Sarjana Terapan Sanitasi Lingkungan |
Depositing User: | Mahasiswa Polkesyogya |
Date Deposited: | 31 Jul 2025 04:18 |
Last Modified: | 31 Jul 2025 04:18 |
URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/19961 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |