Jusuf Utomo, Aditya (2025) PENERAPAN FILTER PAZIA UNTUK MENURUNKAN KADAR BESI (Fe) AIR SUMUR GALI DI DUSUN PLUPUH, WUKIRSARI, CANGKRINGAN, SLEMAN. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Text
Awal.pdf Download (727kB) |
Text
Abstract.pdf Download (416kB) |
Text
Chapter1.pdf Download (166kB) |
Text
Chapter2.pdf Restricted to Registered users only Download (382kB) Request a copy |
Text
Chapter3.pdf Restricted to Registered users only Download (352kB) Request a copy |
Text
Chapter4.pdf Restricted to Registered users only Download (55kB) Request a copy |
Text
Conclusion.pdf Download (158kB) |
Text
References.pdf Download (289kB) |
Text
Appedinces.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) Request a copy |
Text
KTI ADITYA JUSUF UTOMO REK.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) Request a copy |
Abstract
Latar belakang : Kandungan mineral berupa besi (Fe) dalam air dapat menyebabkan bau yang kurang enak serta menyebabkan warna kuning pada dinding bak dan konsumsi dalam jangka waktu yang lama dapat menimbulkan masalah kesehatan. Hasil studi penelitian kadar besi (Fe) air sumur gali di Dusun Plupuh, Wukirsari, Cangkringan, Sleman, Yogyakarta sebesar 1,45 mg/L. Tujuan : Mengetahui kemampuan filter Pazia dalam menurunkan kadar besi (Fe). Metode: Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan menggunakan design penelitian "Pre Test-Post Test Design" yang akan dianalisis secara deskriptif. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei 2025. Objek penelitian adalah air sumur gali dengan kandungan besi (Fe) di Dusun Plupuh, Wukirsari, Cangkringan, Sleman, Yogyakarta. Penelitian dilakukan dengan menggunakan filter Pazia. Pada pelaksanaan penelitian didapatkan 3 sampel pre test dan 3 sampel post test. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar besi (Fe) air sumur gali sebelum dilakukan Penyaringan menggunakan filter Pazia, paling tinggi adalah sebesar 3,15 mg/L dan kadar besi (Fe) paling rendah sebesar 1,28 mg/L. Sedangkan kadar besi (Fe) air sumur gali setelah dilakukan penyaringan dengan filter Pazia, paling tinggi adalah sebesar 0,88 mg/L dan kadar besi (Fe) paling rendah adalah 0,34 mg/L. Dari 3 kali pengulangan yang dilakukan, selisih kadar besi (Fe) sebelum dan sesudah dilakukan penyaringan dengan filter Pazia memperoleh hasil selisih paling tinggi adalah sebesar 2,81 mg/L dan selisih paling rendah adalah 0,75 mg/L. Rata-rata selisih kadar besi (Fe) sebelum dan setelah penyaringan yaitu 1,9 mg/L. Kesimpulan: Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa filter Pazia mampu menurunkan kadar besi (Fe) dalam air sumur gali dengan rata-rata penurunan sebesar 76,6% dari 3 kali pengulangan dengan debit 2 L/menit. Kata kunci : Besi, Fe, Filtrasi, Pazia
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Kata Kunci/Keyword Abstrak: | Besi, Fe, Filtrasi, Pazia |
Subjects: | T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Kesehatan Lingkungan > Program Studi DIII Kesehatan Lingkungan |
Depositing User: | Mahasiswa Polkesyogya |
Date Deposited: | 31 Jul 2025 04:14 |
Last Modified: | 31 Jul 2025 04:14 |
URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/19847 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |