Masahida, Reski Wahyudin (2021) FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KECEMASAN PRE OPERASI PADA PASIEN DENGAN ANESTESI DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BENDAN PEKALONGAN. ["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined] thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Text (Cover)
Awalan.pdf Download (1MB) |
|
Text
Abstract.pdf Download (370kB) |
|
Text
Chapter 1.pdf Download (295kB) |
|
Text
Chapter 2.pdf Download (426kB) |
|
Text
Chapter 3.pdf Restricted to Registered users only Download (511kB) |
|
Text
Chapter 4.pdf Restricted to Registered users only Download (498kB) |
|
Text
Conclusion.pdf Download (153kB) |
|
Text
Reference.pdf Download (268kB) |
|
Text
Appendices.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) |
Abstract
Latar Belakang : Kecemasan pre operasi yang dialami pasien dipengaruhi oleh beberapa faktor, Kecemasan pre operasi dapat mempengaruhi beberapa aspek dalam perioperatif, diantaranya adalah kebutuhan obat premedikasi dan obat analgetik yang harus diberikan kepada pasien saat induksi. Tujuan : Diketahuinya factor-faktor yang mempengaruhi tingkat kecemasan pre operasi pada pasien dengan anestesi di RSUD Bendan Pekalongan. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif observational analytic dengan desain cross sectional. Populasi penelitian ini seluruh pasien yang menjalani tindakan anestesi umum di RSUD Bendan Pekalongan. Penelitian dilaksanakan pada bulan Agustus-Oktober 2021 dengan sampel sebesar 66 responden yang ditentukan dengan teknik consecutive sampling. Analisis data menggunakan Chi Square (X^2) dan Logistics Regression. Hasil : Reponden yang mengalami tingkat kecemasan berat-berat sekali/panik yaitu sebanyak 27 orang (40,9%.). Hasil uji Chi Square (X^2) didapatkan nilai signifikansi dukungan keluarga (p=0,001), pengalaman pembedahan (p=0,007), jenis anetesi (p=0,016), jenis kelamin (p=0,027), umur (p=0,048), tingkat pendidikan (p=0,272), pekerjaan (p=0,067), dan akses informasi (p=0,072). Hasil uji Logistic Reggretion jenis anetesi memiliki OR paling tinggi, sebesar 5.245 (p=0,016) diikuti oleh variabel lain yaitu jenis kelamin (OR 5.029; p=0,027), umur (OR 2.222; p=0,048), dan dukungan keluarga (OR 2.693; p=0,007). Kesimpulan : Ada hubungan bermakna antara umur, jenis kelamin, jenis anestesi, pengalaman pembedahan, dukungan keluarga dengan kecemasan pre operasi pada pasien dengan anestesi. Tidak ada hubungan bermakna antara pekerjaan, pendidikan, akses informasi dengan kecemasan pre operasi pada pasien dengan anestesi. Faktor-faktor yang mempengaruhi kecemasan pre operasi pada pasien dengan anestesi adalah jenis anestesi, jenis kelamin, umur, dan dukungan keluarga. Kata Kunci : faktor kecemasan ,pre operasi, anestesi.
Item Type: | Thesis (["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined]) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Keperawatan > Program Studi Sarjana Terapan Keperawatan Anestesiologi |
Depositing User: | Mahasiswa Polkesyo |
Date Deposited: | 29 Jul 2022 02:12 |
Last Modified: | 29 Jul 2022 02:12 |
URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/9841 |
Actions (login required)
View Item |