PEMBERIAN MODUL EDUKASI PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) TERHADAP PENINGKATATAN PENGETAHUAN DAN KEPATUHAN PENJAMAH MAKANAN DI INSTALASI GIZI RSUD MAJENANG

Tiara Azzahra Prayitno (2021) PEMBERIAN MODUL EDUKASI PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) TERHADAP PENINGKATATAN PENGETAHUAN DAN KEPATUHAN PENJAMAH MAKANAN DI INSTALASI GIZI RSUD MAJENANG. ["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined] thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.

	Text 1. AWAL.pdf Download (1MB)
	Text 2. ABSTRAK.pdf Download (40kB)
	Text 3. Chapter 1.pdf Download (123kB)
	Text 4. Chapter 2.pdf Download (172kB)
	Text 5. Chapter 3.pdf Restricted to Registered users only Download (146kB)
	Text 6. Chapter 4.pdf Restricted to Registered users only Download (184kB)
	Text 7. Conclusion.pdf Download (67kB)
	Text 8. Reference.pdf Download (97kB)
	Text 9. Appendices.pdf Restricted to Registered users only Download (305kB)

Abstract

Latar Belakang: Salah satu cara mengurangi pencemaran terhadap makanan yaitu penjamah makanan menggunakan alat pelindung diri (APD). Faktor yang menyebabkan kurangnya penggunaan alat pelindung diri (APD) adalah pengetahuan dan pemahaman tentang alat pelindung diri (APD). Edukasi gizi merupakan cara untuk meningkatkan pengetahuan, salah satunya adalah memberikan edukasi gizi melalui media modul. Pemberian modul yang berisi penggunaan alat pelindung diri (APD) menjadi salah satu cara yang dapat dilaksanakan untuk meningkatkan pengetahuan dan kepatuhan penjamah makanan. Tujuan: Mengetahui perbedaan tingkat pengetahuan dan kepatuhan penjamah makanan berdasarkan pemberian modul edukasi penggunaan alat pelindung diri (APD) di Instalasi Gizi RSUD Majenang. Metode: Penelitian ini adalah pre-experiment dengan menggunakan rancangan one group pretest - postest. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret 2021. Subjek penelitian ini adalah seluruh penjamah makanan yang bekerja di RSUD Majenang sebanyak 12 orang. Analisis data menggunakan wilcoxon. Hasil: Rata-rata skor pengetahuan penggunaan alat pelindung diri (APD) sebelum pemberian media modul edukasi adalah 75,55±11,84, sedangkan rata-rata skor pengetahuan penggunaan alat pelindung diri (APD) sesudah pemberian media modul edukasi adalah 88,89±11,49. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan pengetahuan penggunaan alat pelindung diri (APD) sesudah pemberian modul edukasi (p=0,002). Rata-rata skor kepatuhan penggunaan alat pelindung diri (APD) sebelum pemberian media modul edukasi adalah 76,66±6,51, sedangkan rata-rata skor kepatuhan penggunaan alat pelindung diri (APD) sesudah pemberian media modul edukasi adalah 85,83±6,85. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan tingkat kepatuhan penggunaan alat pelindung diri (APD) sesudah pemberian modul edukasi (p=0,005) Kesimpulan: Ada perbedaan signifikan pada tingkat pengetahuan dan kepatuhan penggunaan alat pelindung diri (APD) penjamah makanan setelah pemberian modul edukasi. Kata kunci: modul, pengetahuan, kepatuhan, alat pelindung diri

Item Type:	Thesis (["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined])
Subjects:	R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions:	Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Gizi > Program Studi Sarjana Terapan Gizi dan Dietetika
Depositing User:	Mahasiswa Polkesyo
Date Deposited:	22 Jul 2021 01:37
Last Modified:	27 Oct 2021 02:38
URI:	http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/6358

Actions (login required)

View Item