PERAN IBU DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WEDI KABUPATEN KLATEN TAHUN 2015

DEBORA SAKTI AQUILLA (2015) PERAN IBU DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WEDI KABUPATEN KLATEN TAHUN 2015. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.

[img] Text
KTI DEBORA SAKTI AQUILLA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB)
Official URL: http://poltekkesjogja.ac.id

Abstract

Salah satu masalah kesehatan yang mendunia adalah diare. Diare merupakan penyakit berbasis lingkungan peringkat kedua penyebab kematian balita di dunia dengan faktor dominan yaitu peran keluarga. Peranan ibu dalam keluarga sangat besar terhadap pembentukan perilaku karena ibu merupakan pendidik dalam keluarga. Balita merupakan sasaran yang sangat mudah terkena penyakit, apabila peran ibu tidak mendukung kesehatan balita tersebut maka akan berpengaruh terhadap derajat kesehatan. Kebiasaan buang air besar, tempat bermain, dan sanitasi alat makanan dan minuman pada balita merupakan faktor yang dapat mempengaruhi penularan diare. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara peran ibu dengan kejadian diare pada balita di wilayah Kerja Puskesmas Wedi Kabupaten Klaten. Jenis penelitian ini adalah penelitian survei dengan rancangan case control. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu dengan balita terkena diare dengan sampel sejumlah 83 yang terdiri dari kasus dan kontrol. Variabel bebas dalam penleitian ini adalah peran ibu pada balita dengan variabel terikat kejadian diare. Uji statistik penelitian ini adalah α = 0,05. Hasil analisis bivariat diketahui dengan uji chi square. Hubungan peran ibu dengan kejadian diare diperoleh nilai p = 0,000 dan OR 6,16 CI 95% (2,393- 15,855). Hubungan peran ibu terhadap kebiasaan buang air besar diperoleh nilai p = 0,034 dan OR 3,293 dengan CI 95% (1,056-10,267). Hubungan peran ibu terhadap tempat bermain diperoleh nilai p = 0,71 dan OR 2,955 CI 95% (0,848- 10,300). Hubungan peran ibu terhadap sanitasi alat makan dan minum diperoleh nilai p = 0,000 dan OR 7,919 dengan CI 95% (2,343-25,426). Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada hubungan antara peran ibu pada balita, ada hubungan antara peran ibu terhadap kebiasaan buang air besar, ada hubungan antara peran ibu terhadap sanitasi alat makan dan minum pada balita dengan kejadian diare karena nilai p < 0,05 dan tidak ada hubungan antara peran ibu dengan tempat bermain balita dengan kejadian diare karena nilai p > 0,05. Kata kunci : diare, peran ibu, faktor risiko, balita

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering
Divisions: Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Kesehatan Lingkungan > Program Studi DIII Kesehatan Lingkungan
Depositing User: editor ed
Date Deposited: 26 Oct 2020 03:56
Last Modified: 26 Oct 2020 03:56
URI: http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/4675

Actions (login required)

View Item View Item