HUBUNGAN RIWAYAT PENYAKIT INFEKSI, PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF, PEMBERIAN MP-ASI DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA ANAK USIA 6-24 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PENGASIH II KABUPATEN KULON PROGO

Desi Dwi Astuti* and Tri Maryani, and DesiDyah Noviawati Setya Arum (2019) HUBUNGAN RIWAYAT PENYAKIT INFEKSI, PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF, PEMBERIAN MP-ASI DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA ANAK USIA 6-24 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PENGASIH II KABUPATEN KULON PROGO. ["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined] thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.

[img] Text
HALAMAN DEPAN.pdf

Download (882kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (287kB)
[img] Text
BAB II.pdf

Download (436kB)
[img] Text
BAB III.pdf

Download (491kB)
[img] Text
BAB IV.pdf

Download (438kB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (397kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (267kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf

Download (1MB)
Official URL: http://poltekkesjogja.ac.id

Abstract

Latar Belakang: Indonesia menduduki peringkat kelima dunia dengan kondisi balita stunting. Prevalensi balita stunting di Indonesia yakni 29,6% pada tahun 2017. Prevalensi balita stunting di DIY pada tahun 2017 yaitu sebesar 13,86%. Tujuan Penelitian: Diketahui hubungan riwayat penyakit infeksi, pemberian ASI eksklusif dan pemberian MP-ASI dengan kejadian stunting pada balita anak usia 6-24 bulan di wilayah kerja Puskesmas Pengasih II Kabupaten Kulon Progo. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan desain case-control. Populasi penelitian ini adalah ibu yang memiliki anak usia 6-24 bulan di wilayah kerja Puskesmas Pengasih II. Teknik sampling yang digunakan Proportional Sampling. Jumlah sampel sebanyak 96 sampel (n1≈n2=48). Analisis data menggunakan Chi- square dan regresi logistik. Hasil Penelitian: Hasil analisis menunjukan tidak terdapat hubungan antara riwayat penyakit infeksi dengan kejadian stunting (p-value 0,13 OR 2,14 CI95%). Ada hubungan pemberian ASI eksklusif dengan kejadian stunting (p-value 0,003 OR 3,97 CI95%). Ada hubungan pemberian MP-ASI dengan kejadian stunting (p- value 0,001 OR 4,88 CI95% 1,98-12,02). Faktor yang paling dominan dalam kejadian stunting adalah pemberian MP-ASI. Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan antara riwayat penyakit infeksi dengan kejadian stunting, ada hubungan antara pemberian ASI eksklusif dan pemberian MP-ASI dengan kejadian stunting pada anak usia 6-24 bulan.

Item Type: Thesis (["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined])
Subjects: R Medicine > RG Gynecology and obstetrics
Divisions: Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan kebidanan > Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan > Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan, Pendidikan Profesi Bidan
Depositing User: analis
Date Deposited: 17 Dec 2019 03:18
Last Modified: 19 Jun 2020 07:14
URI: http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/2227

Actions (login required)

View Item View Item