Wafa La'il, Uyunin (2025) GAMBARAN KARAKTERISTIK DAN KEBERADAAN TIKUS PADA PENDERITA LEPTOSPIROSIS DI KAPANEWON KASIHAN DAN IMOGIRI. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Text
Awal.pdf Download (425kB) |
Text
Abstract.pdf Download (168kB) |
Text
Chapter 1.pdf Download (296kB) |
Text
Chapter 2.pdf Restricted to Registered users only Download (281kB) Request a copy |
Text
Chapter 3.pdf Restricted to Registered users only Download (257kB) Request a copy |
Text
Chapter 4.pdf Restricted to Registered users only Download (322kB) Request a copy |
Text
Conclusion.pdf Download (188kB) |
Text
References.pdf Download (229kB) |
Text
Appendices.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) Request a copy |
Abstract
GAMBARAN KARAKTERISTIK DAN KEBERADAAN TIKUS PADA PENDERITA LEPTOSPIROSIS DI KAPANEWON KASIHAN DAN IMOGIRI ABSTRAK Latar Belakang: Leptospirosis merupakan penyakit zoonosis yang masih menjadi masalah kesehatan masyarakat di Yogyakarta. Kapanewon Kasihan dan Imogiri adalah Kapanewon yang termasuk dalam jumlah kasus leptospirosis paling tinggi di Kabupaten Bantul. Tujuan: Untuk mengetahui karakteristik dan perilaku penderita leptospirosis di Kapanewon Kasihan dan Imogiri tahun 2024 dan keberadaan tikus di sekitarnya Metode: Survei dengan data primer yang dikumpulkan melalui observasi secara langsung dengan cara wawancara kepada responden menggunakan panduan wawancara yang disajikan secara deskriptif. Hasil: Penderita leptospirosis di Kapanewon Kasihan dan Imogiri banyak pada kelompok usia 40-50 tahun, didominasi oleh laki-laki. Mayoritas penderita paling banyak pada pekerjaan buruh. Sebagian besar memiliki tingkat pendidikan rendah, dengan dominasi lulusan SD dan tidak sekolah. Faktor risiko yang ditemukan meliputi tidak menggunakan APD, perawatan luka yang buruk, sering kontak dengan genangan air, serta lingkungan yang tidak higienis dengan pengelolaan sampah yang tidak memadai, kondisi TPS yang tidak memenuhi standar sanitasi dan SPAL yang memenuhi standar sanitasi, serta tingginya populasi tikus. Kesimpulan: Penderita leptospirosis di Kapanewon Kasihan dan Imogiri dipengaruhi oleh kombinasi faktor demografis, perilaku, pekerjaan, dan lingkungan Kata Kunci: Leptospirosis, keberadaan tikus, faktor lingkungan
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Kata Kunci/Keyword Abstrak: | Kata Kunci: Leptospirosis, keberadaan tikus, faktor lingkungan |
Subjects: | T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Kesehatan Lingkungan > Program Studi DIII Kesehatan Lingkungan |
Depositing User: | Mahasiswa Polkesyogya |
Date Deposited: | 28 Aug 2025 04:03 |
Last Modified: | 28 Aug 2025 04:03 |
URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/20933 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |