PUSPITA, PRISKA (2025) HUBUNGAN PREEKLAMPSIA DENGAN KEJADIAN PERSALINAN PRETERM DI RSUD R.A.A TJOKRONEGORO PURWOREJO. Skripsi thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Text (Halaman Awal)
Awal.pdf Download (1MB) |
Text (Abstrak)
Abstrak.pdf Download (298kB) |
Text (BAB I)
BAB I.pdf Download (317kB) |
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (595kB) |
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (490kB) |
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (424kB) |
Text (BAB V)
BAB V.pdf Download (152kB) |
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (524kB) |
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Latar Belakang: Bayi yang lahir prematur memiliki risiko tinggi mengalami berbagai komplikasi kesehatan meliputi masalah pernafasan (seperti sindrom gangguan pernafasan), gangguan saraf, retinopati prematur dan memerlukan perawatan intensif di NICU (Neonatal Intensive Care Unit) yang sangat mahal sehingga menambah beban ekonomi pada keluarga. Bayi yang lahir prematur juga memiliki risiko jangka panjang seperti keterlambatan perkembangan, kecerdasan dan motorik. Salah satu faktor penyebab terjadinya kelahiran prematur adalah faktor penyakit ibu seperti preeklampsia. Tujuan Penelitian: Mengetahui hubungan antara preeklampsia dan kejadian persalinan preterm di RSUD R.A.A Tjokronegoro Purworejo. Metode Penelitian: Penelitian kuantitatif dengan pendekatan case control dilakukan pada 120 ibu bersalin di Ruang Bersalin RSUD R.A.A Tjokronegoro Purworejo pada Juni 2025 yang dipilih menggunakan tekhnik random sampling. Sampel terbagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok kasus sebanyak 60 orang dan kelompok kontrol sebanyak 60 orang. Analisis data menggunakan chi-square dan odd ratio. Hasil Penelitian: Menunjukkan bahwa karakteristik responden yang meliputi usia ibu mayoritas adalah di usia 20-35 tahun sebanyak 87 responden (72,5%), paritas berisiko sebanyak 66 responden (55%), mayoritas status perkawinan sah sebanyak 106 responden (88,3%), mayoritas ibu bersalin memiliki asuransi kesehatan yaitu sebanyak 110 responden (91.7%). Uji hipotesis dengan uji statistika chi-square dan diperoleh nilai p value 0,006 (<0,05). Nilai odd ratio adalah 3,857 menunjukkan bahwa ibu hamil dengan preeklampsia memiliki risiko 3x lebih besar untuk mengalami persalinan preterm. Kesimpulan: Terdapat hubungan antara preeklampsia dan kejadian persalinan preterm di RSUD R.A.A Tjokronegoro Purworejo.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Kata Kunci/Keyword Abstrak: | preeklampsia, preterm |
Subjects: | R Medicine > RG Gynecology and obstetrics |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan kebidanan > Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan |
Depositing User: | Mahasiswa Polkesyogya |
Date Deposited: | 19 Aug 2025 10:14 |
Last Modified: | 19 Aug 2025 10:14 |
URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/20666 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |