Prasasti, Mevia Adysta (2025) UJI KANDUNGAN Escherichia coli PADA TAHU BAKSO DAN TINGKAT PERSONAL HYGIENE PEDAGANG TAHU BAKSO DI PASAR KOTAGEDE. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Text (Cover)
1. Awal.pdf Download (1MB) |
Text
2. Abstract.pdf Download (211kB) |
Text
3. Chapter 1.pdf Download (288kB) |
Text
4. Chapter 2.pdf Restricted to Registered users only Download (475kB) |
Text
5. Chapter 3.pdf Restricted to Registered users only Download (283kB) |
Text
6. Chapter 4.pdf Restricted to Registered users only Download (312kB) |
Text
7. Conclusion.pdf Download (208kB) |
Text
8. References.pdf Download (178kB) |
Text
9. Appendices.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Text
MEVIA ADYSTA PRASASTI_P07133122075.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB) |
Abstract
Latar Belakang: Makanan jajanan seperti tahu bakso yang dijual di pasar tradisional memiliki risiko tinggi terhadap kontaminasi mikroba khususnya Escherichia coli yang disebabkan pengolahan dan penjualan yang kurang higienis. Tujuan: Mengetahui kandungan Escherichia coli pada tahu bakso, menggambarkan tingkat personal hygiene pedagang, serta mendeskripsikan keterkaitan antara keduanya di Pasar Kotagede, Yogyakarta. Metode: Penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan observasi dan wawancara menggunakan lembar checklist personal hygiene, serta uji laboratorium mikrobiologi terhadap 10 sampel tahu bakso yang dilaksanakan di UPT Laboratorium Kesehatan Kota Yogyakarta tanggal 14 Mei 2025. Hasil: Penelitian ini menunjukkan bahwa 5 dari 10 sampel tahu bakso (50%) tidak memenuhi syarat berdasarkan Permenkes Nomor 2 Tahun 2023 karena mengandung Escherichia coli melebihi ambang batas dengan baku mutu <1,1 CFU/gram. Sementara itu, dari 9 responden yang diwawancarai seluruhnya memiliki kategori personal hygiene yang baik, meskipun ditemukan beberapa aspek yang masih kurang, seperti tidak memakai masker atau penutup kepala, sebagian tidak mencuci tangan dengan sabun serta penggunaan perhiasan tangan saat berjualan yang berisiko menyebabkan kontaminasi silang. Temuan ini menunjukkan bahwa meskipun personal hygiene tergolong baik, faktor lingkungan juga tetap berperan penting dalam potensi kontaminasi Escherichia coli pada makanan. Kesimpulan: Masih terdapat risiko cemaran mikrobiologis pada tahu bakso di Pasar Kotagede meskipun tingkat kebersihan pribadi pedagang tergolong baik. Diperlukan peningkatan edukasi pedagang, pengawasan berkala, dan pembinaan berkelanjutan terkait penerapan higiene sanitasi makanan untuk menurunkan potensi risiko penyakit akibat makanan yang tidak aman. Kata kunci: Escherichia coli, tahu bakso, personal hygiene
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Kata Kunci/Keyword Abstrak: | Kata kunci : Escherichia coli, tahu bakso, personal hygiene |
Subjects: | T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Kesehatan Lingkungan > Program Studi DIII Kesehatan Lingkungan |
Depositing User: | Mahasiswa Polkesyogya |
Date Deposited: | 15 Aug 2025 08:13 |
Last Modified: | 15 Aug 2025 08:13 |
URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/20512 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |