Anisa Wahyu Wulandari, Anisa (2025) GAMBARAN INTENSITAS KEBISINGAN DAN KELUHAN SUBJEKTIF PADA PEKERJA DI PT SELO ADIKARTO KABUPATEN KULON PROGO TAHUN 2025. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.

Text
Awal.pdf

Download (1MB)
Text
Abstrak.pdf

Download (269kB)
Text
Chapter 1.pdf

Download (242kB)
Text
Chapter 2.pdf

Download (261kB)
Text
Chapter 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (258kB) Request a copy
Text
Chapter 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (305kB) Request a copy
Text
Conclusion.pdf

Download (213kB)
Text
References.pdf

Download (224kB)
Text
Appendices.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) Request a copy
Text
KTI ANISA WAHYU WULANDARI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB) Request a copy

Abstract

Latar Belakang : Faktor lingkungan yang paling sering diabaikan dalam konteks kesehatan kerja adalah kebisingan. Paparan kebisingan tinggi pada pekerja industri disebabkan oleh alat berat, mesin, atau aktivitas industri lainnya. Proses produksi aspal di PT. Selo Adikarto menghasilkan kebisingan yang bersumber dari asphalt mixing plant (AMP) untuk menghasilkan campuran aspal panas dan stone crusher untuk menghasilkan batu berukuran kecil. Hal ini dikarenakan hasil penelitian dasar yang didapatkan tidak memenuhi NAB serta adanya keluhan yang dirasakan oleh pekerja. Tujuan : Diketahuinya gambaran intensitas kebisingan dan keluhan subjektif pada pekerja di PT. Selo Adikarto Kabupaten Kulon Progo. Metode : Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan cara survei dan pengukuran langsung untuk mengetahui dan menganalisis bagaimana gambaran intensitas kebisingan dan keluhan subjektif pada pekerja. Hasil : Saat mesin beroperasi rata-rata intensitas kebisingan area Asphalt Mixing Plant (AMP) 2 sebesar 87,5 dB dan area Stone Crusher sebesar 88,51 dB. Serta keluhan subjektif pekerja dengan keluhan ringan sebanyak 3 orang pekerja (11,11%), keluhan sedang sebanyak 24 orang pekerja (88,89%), dan keluhan berat sebanyak 0 orang pekerja (0%). Kesimpulan : Hasil penelitian menunjukkan intensitas kebisingan tidak memenuhi Nilai Ambang Batas Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 70 Tahun 2016 tentang Standar dan Persyaratan Kesehatan Lingkungan Kerja Industri untuk 8 jam kerja per hari adalah 85 dB. Serta keluhan subjektif pekerja dengan keluhan ringan sebanyak 3 orang pekerja (11,11%), keluhan sedang sebanyak 24 orang pekerja (88,89%), dan tidak ada keluhan berat. Kata kunci : Kebisingan, lingkungan kerja, keluhan subjektif, pekerja

Item Type: Thesis (Diploma)
Kata Kunci/Keyword Abstrak: Kata kunci : Kebisingan, lingkungan kerja, keluhan subjektif, pekerja
Subjects: T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering
Divisions: Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Kesehatan Lingkungan > Program Studi DIII Kesehatan Lingkungan
Depositing User: Mahasiswa Polkesyogya
Date Deposited: 22 Jul 2025 01:33
Last Modified: 22 Jul 2025 01:33
URI: http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/19732

Actions (login required)

View Item View Item