Maulidiyah, Andi Maftuha Rezki (2025) Pengaruh Terapi Relaksasi Otot Progresif Terhadap Stres Akademik Dalam Mengikuti Awal Praktik Klinik Mahasiswa Jurusan Keperawatan Polekkes Kemenkes Yogyakarta. Skripsi thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Text (Awal)
Awal.pdf Download (507kB) |
Text (Abstract)
Abstract.pdf Download (144kB) |
Text (Chapter 1)
Chapter 1.pdf Download (264kB) |
Text (Chapter 2)
Chapter 2.pdf Restricted to Registered users only Download (322kB) |
Text (Chapter 3)
Chapter 3.pdf Restricted to Registered users only Download (357kB) |
Text (Chapter 4)
Chapter 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (311kB) |
Text (Conclusion)
Conclusion.pdf Download (171kB) |
Text (References)
References.pdf Download (206kB) |
Text (Appendices)
Appendices.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
Abstract
Latar Belakang: Stres akademik menjadi tantangan utama bagi mahasiswa, terutama jurusan keperawatan, selama menjalani praktik klinik. Tuntutan akademik dan tekanan praktik klinik berkontribusi meningkatkan tingkat stres mahasiswa. Oleh karena itu, diperlukan intervensi yang efektif untuk mengurangi stres akademik, salah satunya terapi relaksasi otot progresif yang diyakini mampu mengurangi ketegangan otot dan stres psikologis. Tujuan: Penelitian ini bertujuan menguji pengaruh terapi relaksasi otot progresif terhadap stres akademik mahasiswa jurusan Keperawatan di Poltekkes Kemenkes Yogyakarta saat mengikuti awal praktik klinik. Metode: Penelitian menggunakan desain quasi experimental design with nonequivalent control group design. Dua kelompok yaitu eksperimen yang menerima terapi relaksasi otot progresif dan kontrol yang menjalani terapi relaksasi nafas dalam. Pengumpulan data dilakukan menggunakan kuesioner stres akademik dan dianalisis melalui uji Wilcoxon serta Mann-Whitney dengan tingkat signifikansi p ≤ 0,05. Hasil: Rerata skor stres akademik sebelum perlakuan pada kelompok intervensi sebesar 53,58, sedangkan pada kelompok kontrol sebesar 48,08. Setelah dilakukan perlakuan, rerata skor stres akademik pada kelompok intervensi menjadi 44,00, dan pada kelompok kontrol menjadi 39,00 (stres sedang). Hasil uji Wilcoxon diperoleh nilai (p = 0,000). Untuk membandingkan tingkat stres akademik antara kedua kelompok setelah intervensi, dilakukan uji Mann-Whitney dan mendapatkan nilai (p = 0,048). Kesimpulan: Terapi relaksasi otot progresif efektif dalam menurunkan tingkat stres akademik mahasiswa keperawatan saat awal praktik klinik. Kata kunci: Terapi Relaksasi Otot Progresif, Stres Akademik
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Kata Kunci/Keyword Abstrak: | Terapi Relaksasi Otot Progresif, Stres Akademik |
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Keperawatan > Program Studi Sarjana Terapan Keperawatan |
Depositing User: | Mahasiswa Polkesyogya |
Date Deposited: | 08 Sep 2025 02:57 |
Last Modified: | 08 Sep 2025 02:57 |
URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/19559 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |