GAMBARAN FAKTOR RISIKO KELUHAN MUSCULOSKELETAL DISORDERS PADA PEMBATIK PEREMPUAN DESA JARUM KECAMATAN BAYAT KABUPATEN KLATEN TAHUN 2019

RITA NUR ISNAINI (2019) GAMBARAN FAKTOR RISIKO KELUHAN MUSCULOSKELETAL DISORDERS PADA PEMBATIK PEREMPUAN DESA JARUM KECAMATAN BAYAT KABUPATEN KLATEN TAHUN 2019. ["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined] thesis, Poltekkes kemenkes Yogyakarta.

[img] Text
KTI PDF RITA NUR ISNAINI.pdf

Download (4MB)
[img] Text
Halaman Pengesahan.pdf

Download (597kB)
[img] Text
BAB I KTI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (138kB)
[img] Text
BAB II KTI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (336kB)
[img] Text
BAB III KTI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (273kB)
[img] Text
BAB IV KTI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (223kB)
[img] Text
BAB V KTI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (141kB)
Official URL: http://poltekkesjogja.ac.id

Abstract

Perkembangan industri menjadikan peran tenaga kerja sebagai pengelola industri menjadi lebih dominan dalam mengelola bahan baku, mesin dan peralatan, sehingga industri dapat menghasilkan produk yang berkualitas dan berdaya saing global. Oleh sebab itu tenaga kerjalah yang berhadapan langsung dengan berbagai akibat dari kegiatan industri, maka perlu diberikan perlindungan diri dari kegiatan industri dan pemeliharaan kesehatan untuk tenaga kerja (Budiono Sugeng, 2003) Merujuk pada Undang-Undang (UU) No. 13/2003 tentang Ketenagakerjaan, pekerja informal mengacu pada orang yang bekerja tanpa relasi kerja, yang berarti tidak ada perjanjian yang mengatur elemen-elemen kerja, upah dan kekuasaan. Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi secara umum mendefinisikan sektor informal sebagai semua bisnis komersial dan non-komersial (atau aktivitas ekonomi) yang tidak terdaftar, yang tidak memiliki struktur organisasi formal dan secara umum memiliki ciri-ciri: dimiliki oleh keluarga, kegiatan berskala kecil, padat karya, menggunakan teknologi yang diadaptasi dan bergantung pada sumber daya lokal. Sektor usaha informal di Indonesia diperkirakan mampu menyerap sekitar 90% atau sekitar 70 juta jiwa pada tahun 2013-2014. Kelompok sektor usaha informal ini tersebar di desa dan di kota. Di desa, jumlah pekerja sektor usaha informal adalah sekitar 77,3% dari jumlah penduduk dan sebagian

Item Type: Thesis (["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined])
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Keperawatan > Program Studi Sarjana Terapan Keperawatan
Depositing User: analis
Date Deposited: 14 Nov 2019 06:48
Last Modified: 14 Nov 2019 06:48
URI: http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/1905

Actions (login required)

View Item View Item