Saputri, Elena Diah (2024) IMPLEMENTASI SENAM KAKI UNTUK PENURUNAN GLUKOSA DARAH PADA KLIEN DIABETES MELLITUS TIPE II DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BANTUL I. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Text (COVER, AWAL)
awal.pdf Download (425kB) |
|
Text (ABSTRACT)
Abstract.pdf Download (164kB) |
|
Text (CHAPTER 1)
Chapter 1.pdf Download (133kB) |
|
Text (CHAPTER 2)
Chapter 2.pdf Restricted to Registered users only Download (296kB) |
|
Text (CHAPTER 3)
Chapter 3.pdf Restricted to Registered users only Download (135kB) |
|
Text (CHAPTER 4)
Chapter 4.pdf Restricted to Registered users only Download (388kB) |
|
Text (CONCLUSIONS)
Conclusions.pdf Download (55kB) |
|
Text (REFERENCES)
References.pdf Download (137kB) |
|
Text (APPENDICES)
Appendices.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text (ELENA DIAH SAPUTRI_P07120121024)
naskah utuh.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Latar Belakang: Diabetes Melitus merupakan penyakit kelainan metabolisme yang disebabkan kurangnya hormon insulin . Upaya menurunkan prevalensi kematian akibat diabetes melitus dapat dilakukan dengan pengobatan non farmakologi seperti senam kaki diabetik. Senam kaki diabetik menjadi salah satu pilihan untuk menurunkan glukosa darah karena terjangkau dan mudah dilakukan Tujuan: Menerapkan senam kaki diabetik pada pasien diabetes melitus tipe II di Wilayah Kerja Puskemas Bantul 1 Metode: Studi kasus terkait penerapan senam kaki diabetik pada pasien diabetes melitus tipe 2 dengan dua subjek yaitu satu pasien yang diberikan senam kaki diabetik dan satu pasien yang tidak diberikan senam kaki diabetik selama tiga hari. Hasil: Hasil penelitian setelah pasien melakukan senam kaki diabetik didapatkan kadar glukosa darah turun dari 216 mg/dL menjadi 100 mg/dL dengan masalah ketidakstabilan kadar glukosa darah teratasi yang dibuktikan dengan tercapainya tujuan dan kriteria. untuk perbaikan kadar glukosa darah pada kisaran 100-125 mg/dL. Sedangkan pada klien yang tidak diberikan senam kaki diabetik didapatkan kadar glukosa darahnya turun dari 245 mg/dL menjadi 179 mg/dL, dengan permasalahan ketidakstabilan kadar glukosa darah yang belum teratasi, dibuktikan dengan tidak tercapainya tujuan sesuai kriteria. untuk kadar glukosa darah tidak berada pada kisaran 100-125 mg/dL Kesimpulan: Implementasi senam kaki diabetik dapat menurunkan kadar glukosa darah untuk sementara dari 216 mg/dL menjadi 100 mg/dL Kata kunci: diabetes melitus, senam kaki, glukosa darah
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Keperawatan > Program Studi DIII Keperawatan |
Depositing User: | Mahasiswa Polkesyo |
Date Deposited: | 31 Jul 2024 02:08 |
Last Modified: | 31 Jul 2024 02:08 |
URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/16994 |
Actions (login required)
View Item |