Widiati, Baiq Shofia Amalia (2024) HUBUNGAN KEJADIAN HIPOTERMIA PASCA OPERASI DENGAN WAKTU PULIH SADAR PASIEN BEDAH SARAF DENGAN GENERAL ANESTESI DI RSUD PROF DR MARGONO. Skripsi thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Text (Awal)
Awal.pdf Download (1MB) |
|
Text (Abstract)
Abstract.pdf Download (127kB) |
|
Text (Chapter1)
Chapter1.pdf Download (138kB) |
|
Text (Chapter2)
Chapter2.pdf Restricted to Registered users only Download (227kB) |
|
Text (Chapter3)
Chapter3.pdf Restricted to Registered users only Download (161kB) |
|
Text (Chapter4)
Chapter4.pdf Restricted to Registered users only Download (236kB) |
|
Text (Conclusion)
Conclusion.pdf Download (92kB) |
|
Text (References)
References.pdf Download (136kB) |
|
Text (Appendices)
Appendices.pdf Restricted to Registered users only Download (5MB) |
|
Text (Naskah Publikasi)
NASKAH PUBLIKASI 2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Latar Belakang: hipotermia pasca operasi menjadi salah satu keluhan utama pasien di ruang pemulihan anestesi. Hipotermia dikaitkan dengan banyak dampak negatif, seperti peningkatan komplikasi kardiovaskular, kehilangan darah, perdarahan perioperative juga dapat mengubah metabolisme tubuh. Kondisi ini dapat mempengaruhi berbagai sistem tubuh, termasuk sistem saraf pusat, yang berperan penting dalam kesadaran dan fungsi kognitif. Keterlambatan pulih sadar menjadi salah satu tantangan terbesar bagi ahli anestesi Tujuan : Mengetahui hubungan Kejadian hipotermia pasca operasi dengan waktu pulih sadar pasien bedah saraf dengan General anestesi di RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo Purwokerto. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Studi ini dilaksanakan selama 6 minggu (13 Februari – 23 Maret 2024). Sampel penelitian ini sebanyak 65 pasien dewasa yang menjalani operasi bedah saraf dengan General Anestesi di RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo Purwokerto. Sampel diambil dengan Teknik consecutive sampling. Uji statistic menggunakan uji Chi Square. Hasil: Waktu pulih sadar pasien berhubungan signifikan dengan kejadian hipotermia pasca operasi dan status ASA dengan hasil analisis data yaitu hipotermia pasca operasi memiliki nilai Sig.a: 0,005 ; Exp (B): 9,607 ; CI 95% (1,997 – 46,225) dan status ASA dengan nilai Sig.a: 0,014 ; Exp (B): 5,813 ; CI 95% (1,427 – 23,671). R2 0,288 yang artinya model regresi dari dua variabel tersebut dapat menjelaskan waktu pulih sadar sebesar 28,8%. Kesimpulan: Ada hubungan kejadian hipotermia pasca operasi dan status ASA dengan Waktu pulih sadar pasien bedah saraf dengan General Anestesi di RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo Purwokerto. Kata Kunci: Hipotermia, waktu pulih sadar, bedah saraf, General Anestesi
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Keperawatan > Program Studi Sarjana Terapan Keperawatan Anestesiologi |
Depositing User: | Mahasiswa Polkesyo |
Date Deposited: | 24 Jul 2024 05:48 |
Last Modified: | 24 Jul 2024 05:48 |
URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/16825 |
Actions (login required)
View Item |