YULIA, YULIA (2024) ASUHAN BERKESINAMBUNGAN PADA NY.S UMUR 25 TAHUN DARI MASA KEHAMILAN SAMPAI KELUARGABERENCANA DENGAN FAKTOR RISIKO ANEMIA DI PUSKESMAS SIMPANG KATIS KABUPATEN BANGKA TENGAH. Laporan-Coc thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Text
Awal.pdf Download (535kB) |
|
Text
SINOPSIS.pdf Download (663kB) |
|
Text
CHAPTER I.pdf Download (742kB) |
|
Text
CHAPTER II.pdf Download (984kB) |
|
Text
CHAPTER III (1).pdf Download (816kB) |
|
Text
CHAPTER IV.pdf Download (664kB) |
|
Text
REFERENCES.pdf Download (669kB) |
|
Text
APPENDICES.pdf Download (1MB) |
Abstract
Faktor risiko pada ibu hamil bila tidak dideteksi secara dini atau ditindaklanjuti segera dapat menyebabkan kemungkinan risiko atau bahaya bila terjadi komplikasi pada persalinan yang dapat menyebabkan kematian atau kesakitan pada ibu dan bayinya. Sehingga diperlukan pemantauan secara berkala yaitu dengan asuhan berkesinambungan atau Continuity of Care yang dilakukan mulai dari kehamilan, persalinan, bayi, nifas dan keluarga berencana. Salah satu ibu hamil dengan faktor risiko yaitu Anemia di Puskesmas Simpang Katis Kabupaten Bangka Tengah. Kontak pertama dilakukan Tanggal 10 Januari2024 pukul 10.00 Ibu mengatakan saat ini hamil anak ke 2 dengan riwayat kehamilan terdahulu anak 1 tahun 2018 Uk 41 mingggu ibu melahirkan normal di PMB dengan jenis kelamin perempuan dengan berat badan 3100 gr. Pasca bersalin ibu menggunakan Alat kontrasepsi suntik pil KB. Saat ini ibu hamil 32 minggu 5 hari dengan berat badan 66 kg tinggi badan 152 cm nilai IMT ibu adalah 22,5kg/m2 (Normal) dan LILA ibu 27cm. Pada kehamilan ini ibu memiliki keluhan mudah lelah ibu mengatakan sulit tidur dan kadang- kadang sering pusing dan sakit kepala. Hasil pemeriksaan Hb 10,0gr/dL. Kontak kedua dilakukan pada tanggal 02 Februari 2024 saat usia kehamilan 36 minggu dengan keluhan sering BAK terutama dimalam hari. Pada kunjungan ulang ini Hb bu sudah naik menjadi 10,8 gr.dL. Tanggal 17 Februari 2024 ibu mengeluh kenceng- kenceng teratur dan keluar lendir darah dari jalan lahir, penulis menganjurkan ibu segera ke Puskesmas untuk dilakukan pemeriksaan karena kemungkinan ibu sudah akan melahirkan. Sampai di puskesmas ternyata sudah inpartu fase laten pembukaan 3cm. Bayi lahir pada tanggal 18 Februari 2024 pukul 02.55 WIB, bayi menangis kuat, warna kulit kemerahan, gerak otot aktif, jenis kelamin perempuan berat lahir 3200 gram, panjang lahir 50 cm, vi langsung dilakukan IMD ± 60 menit, ibu dan bayi normal tidak terdapat komplikasi. Pada masa nifas dilakukan pengkajian nifas selama tiga kali dan tidak ada penyulit ataupun masalah. Pengkajian neonatal juga tidak ada penyulit ataupun masalah pada bayi. Pada kunjungan KF4 ibu memutuskan menggunakan kontrasepsi pil karena sudah merasa cocok. Asuhan berkesinambungan telah diberikan pada Ny.S dengan faktor risiko Anemia hingga kontrol KB dan selesai masa nifasnya sehingga ibu tidak mengalami komplikasi. Keadaan ibu dan bayi dalam batas normal tidak didapatkan adanya masalah yang patologis. Harapan setelah dilakukan asuhan berkesinambungan ini adalah dilakukannya asuhan berkesinambungan dengan melibatkan SDM terkait sehingga ibu hamil yang memiliki faktor risiko mendapatkan pelayanan yang menyeluruh dan sesuai dengan kebutuhan
Item Type: | Thesis (Laporan-Coc) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan kebidanan > Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan > Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan, Pendidikan Profesi Bidan |
Depositing User: | Mahasiswa Polkesyo |
Date Deposited: | 07 Jan 2025 07:53 |
Last Modified: | 07 Jan 2025 07:53 |
URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/15760 |
Actions (login required)
View Item |