TIA DWI KURNIASIH, YUNI (2023) PENGARUH LAMA PENUNDAAN PEMBUATAN SERUM TERHADAP KADAR GLUKOSA. Other thesis, POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA.
Text (Awal)
Awal.pdf Download (1MB) |
|
Text (Abstract)
Abstract.pdf Download (190kB) |
|
Text (Chapter 1)
Chapter 1.pdf Download (314kB) |
|
Text (Chapter 2)
Chapter 2.pdf Download (378kB) |
|
Text (Chapter 3)
Chapter 3.pdf Restricted to Registered users only Download (483kB) |
|
Text (Chapter 4)
Chapter 4.pdf Restricted to Registered users only Download (459kB) |
|
Text (Conclusion)
Conclusion.pdf Download (186kB) |
|
Text (References)
References.pdf Download (309kB) |
|
Text (Appendices)
appendices .pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Latar Belakang: Tahap pra analitik merupakan tahap penting dan menyumbang 60-70% kesalahan di laboratorium. Persentase ini disebabkan oleh beberapa faktor salah satunya dibagian pengolahan sampel, contohnya proses pembuatan serum yang tertunda karena berbagai alasan. Proses penundaan pembuatan serum ini dapat mempengaruhi hasil dan menyebabkan hasil yang dikeluarkan tidak sesuai dengan keadaan sesungguhnya. Tujuan Penelitian: Mengetahui pengaruh lama penundaan pembuatan serum selama 30 menit, 90 menit dan 120 menit terhadap kadar glukosa darah. Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan desain penelitian cross sectional. Sampel yang digunakan berupa serum yang terdiri dari 3 kelompok penanganan yang berasal dari 30 responden. Pengolahan darah dilakukan dengan menggunakan 3 buah tabung vacutainer tutup merah. Darah pada vacutainer pertama akan dilakukan penundaan pembuatan serum selama 30 menit, tabung kedua selama 90 menit dan tabung ketiga selama 120 menit sebelum disentrifus. Data hasil pemeriksaan glukosa dianalisis secara deskriptif berupa tabel dan diagram batang serta secara statistik menggunakan Uji Repeated Measures ANOVA pada SPSS 26.0 for Windows. Hasil Penelitian: Hasil dari penelitian ini menunjukan terjadinya penurunan kadar glukosa darah pada sampel yang dilakukan penundaan pembuatan serum. Rata-rata kadar glukosa darah pada sampel yang ditunda pembuatan serumnya selama 30 menit sebelum disentrifus adalah 94,77 mg/dL, 90 menit adalah 85,10 mg/dL dan 120 menit adalah 77,70 mg/dL. Kesimpulan: Kesimpulan pada penelitian ini adalah Ada pengaruh lama penundaan pembuatan serum selama 30 menit, 90 menit dan 120 menit sebelum disentrifus terhadap penurunan kadar glukosa darah dengan selisih rata-rata kadar glukosa darah sebesar 11,38 mg/dL atau sebesar 12,01 %. Kata Kunci: Penundaan pembuatan serum, kadar glukosa darah, serum
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RZ Other systems of medicine |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Teknologi Laboratorium Medis > Program Studi Sarjana Terapan Teknologi Laboratorium Medis |
Depositing User: | Mahasiswa Polkesyo |
Date Deposited: | 13 Nov 2023 06:54 |
Last Modified: | 13 Nov 2023 06:54 |
URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/13362 |
Actions (login required)
View Item |