HUBUNGAN PELAKSANAAN OPERASI DENGAN KEPATUHAN TIM OPERASI DALAM PENERAPAN SURGICAL SAFETY CHECLIST DI INSTALASI BEDAH SENTRAL RSKIA SADEWA YOGYAKARTA

Agus Budi Prasetyo and Maria H. Bakri and Ana Ratnawati (2017) HUBUNGAN PELAKSANAAN OPERASI DENGAN KEPATUHAN TIM OPERASI DALAM PENERAPAN SURGICAL SAFETY CHECLIST DI INSTALASI BEDAH SENTRAL RSKIA SADEWA YOGYAKARTA. ["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined] thesis, Poltekkes kemenkes Yogyakarta.

[img] Text
Awal.doc.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Abstract.doc.pdf

Download (56kB)
[img] Text
Chapter1.doc.pdf

Download (68kB)
[img] Text
Chapter2.doc.pdf

Download (104kB)
[img] Text
Chapter3.doc.pdf
Restricted to Registered users only

Download (83kB)
[img] Text
Chapter4.doc.pdf
Restricted to Registered users only

Download (83kB)
[img] Text
Conclusion.doc.pdf

Download (32kB)
[img] Text
References.doc.pdf

Download (33kB)
[img] Text
Appendices.doc.pdf
Restricted to Registered users only

Download (121kB)
Official URL: http://keperawatan.poltekkesjogja.ac.id

Abstract

Tindakan pembedahan bertujuan untuk menyelamatkan nyawa, namun dapat juga menimbulkan Kejadian Tidak Diharapkan (KTD), Kejadian Nyaris Cidera (KNC), baik cidera medis maupun komplikasi yang dapat membahayakan nyawa. Data kematian sebelum pengenalan Surgical Safety Checklist 3,7% menjadi 1,4%. Komplikasi bedah setelah penggunaan Surgical Safety Checklist secara keseluruhan turun dari 11% sampai 7% dan angka kematian menurun dari 1,5% menjadi 0,7%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pelaksanaan operasi dengan kepatuhan tim operasi dalam penerapan Surgical Safety Checklist di Instalasi Bedah Sentral RSKIA Sadewa Yogyakarta. Jenis penelitian ini adalah penelitian observasional dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah kegiatan operasi bedah berjumlah 65 kegiatan. Tehnik sampling yang digunakan adalah accidental sampling. Analisa data menggunakan uji chi square. Sebagian besar tim operasi melaksanakan operasi elektif yaitu 36 kegiatan operasi (55,4%), tidak patuh dalam menerapkan Surgical safety checklist fase sign in yaitu 26 kegiatan (40%), tidak patuh menerapkan Surgical safety checklist fase time out yaitu 30 kegiatan (46,2%) dan tidak patuh menerapkan Surgical safety checklist fase sign out yaitu 31 kegiatan (47,7%). Hasil uji chi square didapat nilai signifikansi (p) 0,114 > 0,05. Tidak ada hubungan Pelaksanaan Operasi dengan Kepatuhan Tim Operasi dalam Penerapan Surgical safety checklist di Instalasi Bedah Sentral RSKIA Sadewa Yogyakarta. Kata kunci : Kepatuhan, Surgical Safety Checklist

Item Type: Thesis (["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined])
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RT Nursing
Divisions: > Jurusan
Depositing User: Unnamed user with email server@poltekkesjogja.ac.id
Date Deposited: 23 May 2019 04:35
Last Modified: 23 May 2019 04:35
URI: http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/1038

Actions (login required)

View Item View Item