Permatasari, Bella (2022) LILIN AROMATIK DARI SERBUK DAUN PANDAN WANGI (Pandanus amaryllifolius Roxb) SEBAGAI REPELLENT LALAT. ["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined] thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Text
1. Awal.pdf Download (17MB) |
|
Text
2. Abstract.pdf Download (55kB) |
|
Text
3. Chapter 1.pdf Download (103kB) |
|
Text
4. Chapter 2.pdf Download (280kB) |
|
Text
5. Chapter 3.pdf Restricted to Registered users only Download (172kB) | Request a copy |
|
Text
6. Chapter 4.pdf Restricted to Registered users only Download (217kB) | Request a copy |
|
Text
7. Conclusion.pdf Download (67kB) |
|
Text
8. References.pdf Download (79kB) |
|
Text
9. Appendics.pdf Restricted to Registered users only Download (612kB) | Request a copy |
|
Text
SKRIPSI Bella Permatasari_P07133218013.pdf Restricted to Repository staff only Download (18MB) | Request a copy |
Abstract
Latar Belakang : Hasil pengukuran kepadatan lalat di salah satu warung makan mie ayam yang berjarak ± 5 meter dari Tempat Pembuangan Sampah Terpadu Piyungan yaitu sebesar 16,4 ekor/blockgrill. Angka tersebut dalam kategori padat berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 50 tahun 2017 tentang Standar Baku Mutu Kesehatan Lingkungan dan Persyaratan Kesehatan untuk Vektor dan Binatang Pembawa Penyakit serta Pengendaliannya. Dengan demikian, maka perlu adanya penanganan kepadatan lalat. Salah satu cara untuk menangani kepadatan lalat diantaranya dengan menggunakan bahan nabati berupa lilin aromatik dari serbuk daun Pandan Wangi. Tujuan : Mengetahui pengaruh berbagai konsentrasi serbuk daun Pandan Wangi (Pandanus amaryllifolius Roxb) dalam bentuk lilin aromatik sebagai repellent terhadap lalat. Metode : Penelitian ini merupakan eksperimen dengan menggunakan Pretest-Posttest With Control Group Design. Pengukuran kepadatan lalat dilakukan menggunakan lilin aromatik yang dibuat menggunakan campuran parafin dan stearin dengan serbuk daun Pandan Wangi yang terdiri dari 3 konsentrasi yaitu 6 gram, 7 gram, dan 8 gram. Kepadatan lalat dihitung di dalam warung makan mie ayam pada lokasi tempat makan sebanyak 6 kali pada 4 titik. Cara menghitung pengukuran kepadatan lalat dilakukan sesuai prosedur baku mutu pada Depkes RI tahun 2008 tentang Pedoman Pengendalian Lalat di Pelabuhan. Selain mengukur kepadatan lalat diukur pula suhu ruang, kelembaban, pencahayaan, dan kecepatan angin untuk memastikan bahwa faktor tersebut sesuai dengan bionomik lalat. Hasil : Data hasil penelitian ini dianalisis menggunakan uji One Way Anova pada α = 0,05 mendapatkan hasil <0,001 sehingga dinyatakan ada beda pengaruh konsentrasi dalam menurunkan kepadatan lalat, kemudian dilanjutkan dengan uji LSD untuk mengetahui konsentrasi lilin yang efektif menurunkan kepadatan lalat mendapatkan hasil nilai p <0,001 yaitu pada konsentrasi 8 gram. Kata Kunci : kepadatan lalat, lilin aromatik, serbuk daun pandan wangi, repellent nabati.
Item Type: | Thesis (["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined]) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Kesehatan Lingkungan > Program Studi Sarjana Terapan Sanitasi Lingkungan |
Depositing User: | Mahasiswa Polkesyo |
Date Deposited: | 07 Oct 2022 07:03 |
Last Modified: | 07 Oct 2022 07:03 |
URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/10283 |
Actions (login required)
View Item |