murjimah, murjimah (2022) ASUHAN BERKESINAMBUNGAN PADA NY F UMUR 28 TAHUN G2P1A0 USIA KEHAMILAN 38 MINGGU 6 HARI DENGAN KEHAMILAN NORMAL DI PUSKESMAS SANDEN. Other thesis, poltekkes kemenkes yogyakarta.
Text (cover)
awal.pdf Download (410kB) |
|
Text (abstrak)
abstrak pdf.pdf Download (16kB) |
|
Text (bab !)
BAB I PENDAHULUAN pdf.pdf Download (134kB) |
|
Text (bab II)
BAB II1 pdf.pdf Download (726kB) |
|
Text (babaIII)
BAB III PEMBAHASAN pdf.pdf Download (348kB) |
|
Text (bab IV)
BAB IV PENUTUP pdf.pdf Download (199kB) |
|
Text (daftar pustaka)
references.pdf Download (197kB) |
|
Text (lampiran)
appendices.pdf Download (1MB) |
Abstract
SINOPSIS Asuhan Berkesinambungan Pada Ny F Umur 28 Tahun G2P1A0 Usia Kehamilan 38 Minggu 6 Hari Dengan Kehamilan Normal Di Wilayah Puskesmas Sanden Keberhasilan upaya kesehatan ibu, di antaranya dapat dilihat dari indikator Angka Kematian Ibu (AKI). AKI adalah jumlah kematian ibu selama masa kehamilan, persalinan dan nifas yang disebabkan oleh kehamilan, persalinan, dan nifas atau pengelolaannya tetapi bukan karena sebab-sebab lain seperti kecelakaan atau terjatuh di setiap 100.000 kelahiran hidup (ProfilKesehatan Indonesia, 2016). Upaya yang dapat dilakukan bidan untuk berkonstribusi dalam percepatan penurunan AKI dan AKB yaitu dengan memberikan asuhan komprehensif berupa Continuity of care (CoC) yang merupakan asuhan kebidanan kepada ibu dan bayi mulai dari kehamilan sampai kelurga berencana (Ningsih, 2017). Pada kunjungan pada tanggal 21 -12-2021 di puskesmas sanden dilakukan anamnesis, pemeriksaan head to toe, dan pemeriksaan penunjang. Hasil anamnesis diketahui ibu hamil anak kedua dan belum pernah keguguran. Ibu mengatakan hari pertama haid terakhir pada tanggal 7 - 4- 2021, usia kehamilan sekarang 36 minggu 6 hari .Pada kasus ini, keluhan utama ibu yaitu mengatakan ingin memeriksakan kehamilannya karena mengeluh nyeri pinggang dan ibu mengatakan akhir-akhir ini sering minum teh. Ny.F mengatakan melakukan imunisasi TT5 saat akan menikah. Pada saat pemeriksaan fisik dilakukan secara head to toe dengan hasil tekanan darah 120/80 mmHg, suhu 36,0 C,nadi 80 x/menit, pernafasan 22 x/menit, sehingga sesuai dengan teori leopold I : bagian teratas teraba bulat,lunak, tidak melenting(bokong), leopold II: bagian kanan ibu teraba keras, memanjangseperti papan (punggung), dan bagian kiri ibu teraba bagian terkecil janin(ekstremitas), leopold III: bagian terendah teraba bulat, keras,melenting (kepala),dan kepala masih bisadigoyangkan, leopold IV : kepala belum masuk panggul, tinggi fundus uteri 30 cm, taksiran berat janin 2.790 gram, denyut jantung janin ± 142 x/menit yang secara keseluruhan masih dalam batas normal. Selain pemeriksaan fisik, dilakukan juga pemeriksaan penunjang seperti pemeriksaan Hb. Hasil pemeriksaan penunjang Ny. F didapatkan hasil kadar Hb 12 %. Ibu mengatakan pada tanggal 6 januari 2022 ny f datang ke PMB A untuk memeriksakan keluhannya yaitu sudah merasa kenceng kenceng secara teratur . pada pukul 03.00 wib dilakukan pemeriksaan dan didapatkan pembukaan 1 cm. Ny f mengatakan disuruh kembali kerumah karena baru pembukaan 1 cm . Pada pukul 06.00 ny f datang lagi ke PMB A dan saat dilakukan pemeriksaan ny f sudah pembukaan 6 cm. Pada pukul 8. 45 bayi ny f lahir dengan berat badan 2750 gram dengan panjang badan 48 cm jenis kelamin laki- laki .setelah bayi lahir dilakukan manajemen perawatan bayi baru lahir. Ibu mengalami ruptur perineum dan dilakukan penjahitan perineum. Pada tanggal 7 januari 2022 Ny F dan Bayi Ny F diperbolehkan untuk pulang. Perawatan yang sudah diberikan kepada bayi ny f adalah pemberian imunisasi Hb 0 dan vitamin K Pada tanggal 11 Januari 2022 Ny F kontrol nifas pertama dengan keluhan masih nyeri pada bekas jahitan dan puting susu lecet. Hasil pemeriksaan Ny F semua dalam kondisi baik dan bayi Ny F juga dalam kondisi sehat tidak ada tanda ikterik BB masih sama tidak ada penurunan yaitu 2750 gram. Data subjektif yang didapatkan pada kunjungan pertama nifas adalah pengkajian dilakukan tanggal 23 januari 2022 pukul 16.00 WIB, ibu mengatakan masih merasa nyeri pada luka jahitan, ibu melahirkan pada tanggal 6 januari 2022 secara spontan . Pada kasus ini data objektif yang didapatkan yaitu keadaan umum baik, vital sign normal, pemeriksaan fisik normal, dan pemeriksaan obstetri meliputi abdomen kontraksi keras, TFU tidak teraba, kandung kemih kosong, lochea alba. analisa data pada kasus ini adalah Ny. F umur P2A0 umur 28 tahun post partum normal hari ke tujuh belas. Penatalaksanan Memberitahu ibu bahwa nyeri pada luka jahitan adalah hal yang wajar karena terdapat luka. Menganjurkan ibu untuk tidak pantang makanan dengan mengkonsumsi makanan yang bergizi seimbang yaitu karbohidrat (nasi), protein (ikan, tahu, tempe), sayur-sayuran dan buah-buahan. Mengajurkan ibu untuk menjaga kebersihan luka Perineum. Mengajurkan ibu untuk datang ke tenaga kesehatan (Bidan atau Dokter) jika ada keluhan selama masa nifas Pada tanggal 13 feb 2022 pukul 10.30 WIB datang ke Puskesmas Sanden, ibu mengatakan keadaannya baik, mengeluh payudaranya sedikit keras, ibu mengatakan ASInya lancar dan bayinya menyusu dengan kuat, ibu mengatakan ingin KB non hormonal. Data objektif yang didapatkan yaitu keadaan umum baik, kontraksi keras, TFU tidak teraba , laktasi lancar, lochea sudah tidak ada, kandung kemih kosonganalisa data pada kasus ini adalah Ny. F P2A0 umur 28 tahun post partum hari ke tiga puluh lima. Plan pada kasus ini yaitu, memberitahukan hasil pemeriksaan kepada ibu, mengajarkan ibu cara penyimpanan Asi, memberikan KIE tentang pemilihan alat kontrasepsi, menanyakan pilihan alat kontrasepsi yang diinginkan, ibu mengginginkan menggunakan KB IUD.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan kebidanan > Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan > Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan, Pendidikan Profesi Bidan |
Depositing User: | Mahasiswa Polkesyo |
Date Deposited: | 25 Oct 2024 05:17 |
Last Modified: | 25 Oct 2024 05:17 |
URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/9381 |
Actions (login required)
View Item |