ANDHIKA DERMAWAN (2011) PENGARUH PENAMBAHAN ATRAKTAN GULA MERAH PADA LEM PEREKAT LALAT TERHADAP JUMLAH LALAT (MUSCA DOMESTICA) YANG TERPERANGKAP DI PASAR BANTUL. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Yogykarta.
Text
BAB I Dhica.doc Download (67kB) |
|
Text
BAB II Dhica.doc Download (135kB) |
|
Text
BAB III Dhica.doc Restricted to Registered users only Download (58kB) |
|
Text
BAB IV Dhica.doc Restricted to Registered users only Download (227kB) |
|
Text
BAB V Dhica.doc Download (26kB) |
|
Text
LAMPIRAN.doc Restricted to Registered users only Download (22kB) |
Abstract
Musca domestica adalah lalat yang tidak menggigit dan hidup berdampingan di sekitar rumah-rumah penduduk. Lalat Musca domestica juga dapat berperan sebagai penular lebih dari 30 penyakit secara mekanik, diantaranya adalah kolera, disentri basiler, tuberklosis, tetanus, antraks, lepra, pes bubonik, frambusia, konjungtivitis, trakoma, erisipeles, septikemi, abses, gangren, diare dan penyakit kulit. Tujuan Penelitian adalah diketahuinya pengaruh penambahan variasi dosis gula merah beraroma pada lem yang dioleskan di kertas terhadap jumlah lalat rumah (Musca domestica) yang terperangkap. Metode Penelitian adalah studi eksperimen dengan desain penelitian "Post Test Only with Control Group Design". Penelitian ini dilakukan dengan memasang perekat lalat yang berjumlah 144 buah dengan penambahan larutan gula merah sebanyak 810 ml, dipaparkan dari jam 08.00-13.00 WIB di Pasar Bantul. Hasilnya dianalisis dengan uji Analisa of Varian dengan sig 0,05 setelah itu dilakukan Uji LSD. Berdasarkan hasil uji Analisa of Varian diperoleh nilai probability 0,00 yang berarti ada perbedaan yang bermakna antara jumlah lalat yang terperangkap pada perekat lalat dengan penambahan gula merah 5 ml, 7, 5 ml, 10 ml dan kontrol. Hasil uji LSD menunjukkan penambahan gula merah 10 ml pada perekat lalat merupakan penambahan gula merah yang efektif untuk pengendalian lalat dengan nilai probability < 0,05. Ada pengaruh penambahan variasi dosis gula merah beraroma pada lem perekat lalat (5 ml, 7,5 ml, 10 ml) terhadap jumlah lalat Musca domestica yang terperangkap di Pasar Bantul dengan nilai p-value = 0,00. Dosis yang paling efektif dalam memerangkap lalat Musca domestica adalah dosis 10 ml. Disarankan Bagi Pengelola Pasar Bantul dan Pedagang, dalam penanganan pengendalian populasi lalat menggunakan kertas peraroma gula merah. Kepada peneliti selanjutnya disarankan untuk meneliti lama waktu keefektifan lem perekat tersebut atau menggunakan jenis gula yang lain. Kata Kunci: Penambahan gula merah, perekat lalat, lalat Musca domestica
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Kesehatan Lingkungan > Program Studi DIII Kesehatan Lingkungan |
Depositing User: | editor ed |
Date Deposited: | 02 Oct 2020 02:52 |
Last Modified: | 02 Oct 2020 02:52 |
URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/4319 |
Actions (login required)
View Item |