PERBEDAAN PENGOLESAN EKSTRAK BUAH BIT DAN DISCLOSING SOLUTION SEBAGAI BAHAN PEWARNA PLAK PADA MAHASISWA JURUSAN KEPERAWATAN GIGI POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA

Dinda Desita (2020) PERBEDAAN PENGOLESAN EKSTRAK BUAH BIT DAN DISCLOSING SOLUTION SEBAGAI BAHAN PEWARNA PLAK PADA MAHASISWA JURUSAN KEPERAWATAN GIGI POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA. ["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined] thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.

[img] Text
Awal.pdf

Download (778kB)
[img] Text
Abstract.pdf

Download (49kB)
[img] Text
Chapter1.pdf

Download (119kB)
[img] Text
Chapter2.pdf

Download (149kB)
[img] Text
Chapter3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (81kB)
[img] Text
Chapter4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (171kB)
[img] Text
Conclusion.pdf

Download (97kB)
[img] Text
References.pdf

Download (106kB)
[img] Text
Appendices.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)
Official URL: http://poltekkesjogja.ac.id

Abstract

Latar Belakang: Plak gigi dapat dilihat dengan disclosing solution. Disclosing solution mengandung pewarna kimia dan pewarna lainnya yang memiliki kelemahan-kelemahan pada penggunaannya sehingga dapat menjadi dasar pengembangan bahan pewarna plak alami yang berasal dari buah bit. Tujuan: Diketahui perbedaan pengolesan ekstrak buah bit dan disclosing solution sebagai bahan pewarna plak pada mahasiswa Jurusan Keperawatan Gigi Poltekkes Kemenkes Yogyakarta. Metode: Jenis penelitian yaitu Quasi Experiment. Populasi penelitian yaitu mahasiswa Jurusan Keperawatan Gigi Poltekkes Kemenkes Yogyakarta angkatan 2017. Teknik pengambilan sampel yaitu purposive sampling. Data dikumpulkan dengan mengoleskan ekstrak buah bit dan disclosing solution menggunakan pipet tetes. Variabel yang diteliti yaitu warna, aroma, rasa dan warna struktur mulut yang lain. Penelitian dilaksanakan pada Februari-April 2020. Analisis data menggunakan uji chi square. Hasil: Ada perbedaan warna, aroma, rasa dan warna struktur mulut yang lain dari pengolesan ekstrak buah bit dan disclosing solution. Jumlah skor warna kontras disclosing solution lebih tinggi, yaitu 90,3% sedangkan ekstrak buah bit 87,1%, jumlah skor aroma sedap disclosing solution lebih tinggi, yaitu 74,2% sedangkan ekstrak buah bit 58,1%, jumlah skor rasa enak ekstrak buah bit lebih tinggi, yaitu 80,6% sedangkan disclosing solution 6,5% dan jumlah skor tidak mengubah warna struktur mulut yang lain ekstrak buah bit lebih tinggi, yaitu 83,9% sedangkan disclosing solution 19,4 %. Kesimpulan: Ekstrak buah bit dan disclosing solution sebagai bahan pewarna plak memiliki perbedaan yaitu ekstrak buah bit rasanya enak dan tidak mengubah warna struktur mulut yang lain sedangkan disclosing solution warnanya kontras dan aromanya sedap. Kata kunci: Disclosing Solution, Buah Bit, Pewarna Plak, Mahasiswa

Item Type: Thesis (["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined])
Subjects: R Medicine > RK Dentistry
Divisions: Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Keperawatan Gigi > Program Studi Sarjana Terapan Terapi Gigi
Depositing User: Mahasiswa Polkesyo
Date Deposited: 09 Sep 2020 03:03
Last Modified: 10 Sep 2021 07:51
URI: http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/3080

Actions (login required)

View Item View Item