Fitria Rahayu Nurul Jayanti (2020) Pengaruh Hemoglobin dalam Serum Hemolisis terhadap Hasil Pemeriksaan Kadar Kalium Metode Kolorimetri. ["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined] thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Text
0. Cover.pdf Download (197kB) |
|
Text
1. Awal.pdf Download (1MB) |
|
Text
2. Abstract.pdf Download (198kB) |
|
Text
3. Chapter 1.pdf Download (397kB) |
|
Text
4. Chapter 2.pdf Download (370kB) |
|
Text
5. Chapter 3.pdf Restricted to Registered users only Download (527kB) |
|
Text
6. Chapter 4.pdf Restricted to Registered users only Download (376kB) |
|
Text
7. Conclusion.pdf Download (184kB) |
|
Text
8. References.pdf Download (408kB) |
|
Text
9. Appendices.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Latar Belakang : Kesalahan pra analitik memberikan konstribusi paling besar, salah satunya adalah hemolisis. Sampel darah yang hemolisis ketika dianalisis di laboratorium medis dapat mengganggu prosedur pengukuran yang mengarah pada hasil yang salah dan mungkin tidak mencerminkan kondisi klinis pasien yang sesungguhnya. Hemolisis mempengaruhi hasil pemeriksaan kimia darah salah satunya kadar kalium. Tujuan Penelitian : Untuk mengetahui pengaruh hemoglobin dalam serum hemolisis, kadar hemoglobin yang dapat mempengaruhi pemeriksaan dan persentase selisih rerata kadar kalium metode kolorimetri. Metode Penelitian : Jenis penelitian yang digunakan true experiment, dengan rancangan post test only control grup design. Pengambilan 9 sampel secara acak sederhana dari mahasiswa regular analis kesehatan tingkat 4. Sampel kemudian dibagi menjadi 6 kelompok, 1 sebagai kontrol (tanpa penambahan hemolisat) dan 5 sebagai kelompok dengan penambahan hemolisat yaitu 57,6 mg/dL, 96 mg/dL, 182,4 mg/dL, 297,6 mg/dL dan 460,8 mg/dL. Data kemudian dianalisis dengan uji One-Way ANOVA menggunakan SPSS 16.0 for windows. Hasil Penelitian : Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan rerata kadar kalium yg mengandung kadar hemoglobin 0 mg/dL, 57,6 mg/dL, 96 mg/dL, 182,4 mg/dL, 297,6 mg/dL dan 460,8 mg/dL. Hasil analisis statistik menggunakan OneOne Way ANOVA menunjukkan p(0,000)<0,05 yang berarti ada pengaruh hemoglobin dalam serum hemolisis terhadap hasil pemeriksaan kadar kalium. Serum hemolisis dengan kadar hemoglobin 57,6 mg/dL sudah berpengaruh terhadap hasil pemeriksaan kadar kalium metode kolorimetri. Kesimpulan : Ada pengaruh hemoglobin dalam serum hemolisis terhadap hasil pemeriksaan kadar kalium. Kadar hemoglobin dalam serum mulai 57,6 mg/dL sudah mempengaruhi terhadap hasil pemeriksaan kadar kalium metode kolorimetri. Kata Kunci : serum, hemolisis, hemoglobin, kadar kalium, kolorimetri.
Item Type: | Thesis (["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined]) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RZ Other systems of medicine |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Teknologi Laboratorium Medis > Program Studi Sarjana Terapan Teknologi Laboratorium Medis |
Depositing User: | Mahasiswa Polkesyo |
Date Deposited: | 14 Jul 2021 04:12 |
Last Modified: | 07 Sep 2021 08:13 |
URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/2702 |
Actions (login required)
View Item |