ASUHAN BERKESINAMBUNGAN PADA NY. H UMUR 25 TAHUN G2P1A0AH1 DENGAN KEHAMILAN POSTERM DI PUSKESMAS PERLANG

TUMANGGOR, MARIA MARKUS (2024) ASUHAN BERKESINAMBUNGAN PADA NY. H UMUR 25 TAHUN G2P1A0AH1 DENGAN KEHAMILAN POSTERM DI PUSKESMAS PERLANG. Laporan-Coc thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.

	Text AWAL.pdf Download (648kB)
	Text SINOPSIS.pdf Download (422kB)
	Text CHAPTER I.pdf Download (484kB)
	Text CHAPTER II.pdf Restricted to Registered users only Download (919kB)
	Text CHAPTER III.pdf Restricted to Registered users only Download (586kB)
	Text CHAPTER IV.pdf Restricted to Registered users only Download (427kB)
	Text REFERENCES.pdf Download (610kB)
	Text APPENDICES.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

Kehamilan postterm merupakan kehamilan yang terjadi hingga usia gestasi 42 minggu atau lebih. Faktor-faktor yang terlibat dalam kehamilan postterm belum dapat dijelaskan secara pasti, tetapi diduga berhubungan dengan faktor hormonal, dan faktor genetik. Berdasarkan beberapa penelitian yang dilakukan mengenai kecemasan ibu hamil pada trimester tiga, ditemukan hasil jika tingkat kecemasan dalam menghadapi proses persalinan. Bidan tidak hanya cukup memberikan asuhan sesuai standar saja tetapi bidan harus memiliki kualifikasi yang diilhami oleh filosofi asuhan kebidanan yang menekankan asuhannya terhadap perempuan (women centred care). Salah satu upaya untuk meningkatkan kualifikasi bidan yaitu dengan menerapkan model asuhan kebidanan yang berkelanjutan (Continuity of Care). Salah satunya Ny. H yang mengalami kecemasan pada trimester tiga berkenaan sudah tiba di hari perkiraan persalinan tetapi ibu tidak merasakan tanda gejala persalinan.Pada trimester tiga ini Ny. H rutin melakukan pemeriksaan ANC di Puskesmas serta melakukan USG dengan dokter kandungan. Keluhan yang paling sering dirasakan ibu adalah sering nyeri punggung. Ny. H melahirkan secara SC pada usia 41 minggu+6 hari di Primaya Hospital dengan bayi lahir dengan berat 3300 gram panjang badan 49 cm dan sehat. Sebelum melahirkan dokter dan bidan telah memberi informasi mengenai penggunaan alat kontrasepsi pasca salin yakni pemasangan alat kontrasepsi AKDR, Ny. H telah menyetujui dan Ny. H saat ini telah menjadi akseptor KB AKDR. Ny. H dirawat di RS selama 3 hari dan selama masa nifas melakukan kunjungan ke rumah Ny. H sebanyak 3 kali. Masa nifas Ny. H tidak terjadi komplikasi atau masalah. Pertemuan nifas selajutnya Ibu mengatakan tidak ada keluhan, Memberi dukungan ibu untuk menyusui dan mengajak keluarga ibu untuk memberi vi kepercayaan diri ibu untuk menyusui bayinya, ASI ibu sudah keluar, jumlahnya cukup dan merupakan makanan terbaik untuk bayi, memberi KIE pada ibu jika mengalami salah satu tanda bahaya atau komplikasi pada masa nifas dan bayi untuk segera kontrol ke fasilitas pelayanan kesehatan, pertemuan selanjtunya Kesimpulan dari asuhan ini adalah ibu hamil multigravida mengalami kecemasan pada trimester tiga berkenaan tanggal persalinannya yang telah terlewat. Pemberian KIE dari bidan dan dukungan keluarga menjadikan ibu merasa lebih tenang. Asuhan kebidanan berkesinambungan secara keseluruhan sudah dilaksanakan dengan baik, sehingga perlu dipertahankan. Saran untuk bidan diharapkan untuk ke depannya pelayanan KIA dan KB dilakukan secara berkesinambungan kepada semua ibu hamil dan calon ibu sehingga masyarakat mendapatkan pelayanan yang optimal.

Item Type:	Thesis (Laporan-Coc)
Subjects:	R Medicine > RT Nursing
Divisions:	Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan kebidanan > Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan > Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan, Pendidikan Profesi Bidan
Depositing User:	Mahasiswa Polkesyo
Date Deposited:	07 Jan 2025 08:01
Last Modified:	07 Jan 2025 08:01
URI:	http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/15906

Actions (login required)

View Item