FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMILIHAN ALAT KONTRASEPSI DALAM RAHIM DI PUSKESMAS BAGELEN PADA MASA PANDEMI TAHUN 2021

ESTI REJEKI, SRI (2021) FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMILIHAN ALAT KONTRASEPSI DALAM RAHIM DI PUSKESMAS BAGELEN PADA MASA PANDEMI TAHUN 2021. ["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined] thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.

[img] Text (Awal)
01 Awal.pdf

Download (928kB)
[img] Text (Abstract)
02 Abstract.pdf

Download (423kB)
[img] Text (Chapter1)
03 Chapter1.pdf

Download (622kB)
[img] Text (Chapter2)
04 Chapter2.pdf

Download (720kB)
[img] Text (Chapter3)
05 Chapter3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (795kB)
[img] Text (Chapter4)
06 Chapter4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (714kB)
[img] Text (Conclusion)
07 Conclusion.pdf

Download (503kB)
[img] Text (References)
08 References.pdf

Download (421kB)
[img] Text (Appendices)
09 Appendices.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
Official URL: http://poltekkesyogya.ac.id

Abstract

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMILIHAN ALAT KONTRASEPSI DALAM RAHIM DI PUSKESMAS BAGELEN PADA MASA PANDEMI TAHUN 2021 Sri Esti Rejeki, Bambang Suwerda,² Niken Meilani.³ Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta Jl. Mangkuyudan MJ III/304 Yogyakarta Email: @gmail.com ABSTRAK Latar Belakang: Mewabahnya pandemi Covid-19 berdampak pada berbagai hal dalam bidang kesehatan salah satunya pelayanan program keluarga berencana yang menimbulkan adanya keterbatasan pergi ke pelayanan KB selama pandemi Covid19 sehingga layanan kontrasepsi difasilitas kesehatan terhambat. AKDR merupakan metode kontrasepsi yang paling efektif namun kurang diminati oleh ibu. Tujuan: mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan AKDR di Puskesmas Bagelen.. Metode: Jenis penelitian observasional analitik desain retrospektif dengan pendekatan case control. Populasi dalam penelitian ini semua akseptor KB aktif di wilayah puskemas bagelen tahun 2020. Sedangkan jumlah akseptor KB IUD adalah 180 orang dengan jumlah sampel AKDR sebanyak 45 orang dan control non AKDR sebanyak 90 orang. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisis data menggunakan univariat, bivariat (menggunakan Chi Square dan Regresi Logistik). Hasil: Sebagian besar responden memakai kontrsepsi Non AKDR menggunakan KB suntik sebagai alat kontrasepsi (36,3%), umur ibu sebagian besar <30 tahun yaitu 56,3%. Sebagian besar responden berpendidikan tinggi yaitu 51,1%, Paritas responden sebagian besar multipara yaitu 68,1%, sebagian besar responden memiliki pengetahuan tentang AKDR baik yaitu 63,7%, sebagian besar responden (63,7%) mendapat dukungan suami dalam pemilihan alat KB, dan sebagian besar responden menilai peran tenaga kesehatan mendukung pelayanan KB yaitu 75,6%.Manganalisis faktor umur terhadap pemilihan AKDR di Puskesmas Bagelen. Ada pengaruh umur ibu terhadap pemilihan AKDR di Puskesmas Bagelen Tahun 2021 dengan p=0,004 dan OR=3,125. Tidak ada pengaruh pendidikan terhadap pemilihan AKDR di Puskesmas Bagelen Tahun 2021 dengan p=0,584 dan OR=0,766.Ada pengaruh paritas terhadap pemilihan AKDR di Puskesmas Bagelen Tahun 2021 dengan p=0,002. Tidak ada pengaruh pengetahuan terhadap pemilihan AKDR di Puskesmas Bagelen Tahun 2021 dengan p=0,9504 dan OR=0,909. Ada pengaruh dukungan suami terhadap pemilihan AKDR di Puskesmas Bagelen Tahun 2021 dengan p=0,009 dan OR=3,200. Tidak ada pengaruh peran tenaga kesehatan terhadap pemilihan AKDR di Puskesmas Bagelen Tahun 2021 dengan p=0,524. Kesimpulan : Faktor yang mempengaruhi pemilihan AKDR yaitu umur ibu, paritas, dan dukungan suami . Kata kunci: Faktor-faktor, Pemilihan AKDR

Item Type: Thesis (["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined])
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan kebidanan > Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan
Depositing User: Mahasiswa Polkesyo
Date Deposited: 07 Sep 2023 08:19
Last Modified: 07 Sep 2023 08:19
URI: http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/9816

Actions (login required)

View Item View Item