Setyaningrum, Jevika (2022) Gambaran Kadar Glukosa Darah pada Wanita Menopause di Puskesmas Banguntapan 1 pada 20 Desember 2021- 15 Januari 2022. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Text
Awal.doc.pdf Download (1MB) |
|
Text
Abstract.doc.pdf Download (321kB) |
|
Text
Chapter1.doc.pdf Download (348kB) |
|
Text
Chapter2.doc.pdf Download (278kB) |
|
Text
Chapter3.doc.pdf Restricted to Registered users only Download (503kB) | Request a copy |
|
Text
Chapter4.doc.pdf Restricted to Registered users only Download (351kB) | Request a copy |
|
Text
Conclusion.doc.pdf Download (318kB) |
|
Text
References.doc.pdf Download (321kB) |
|
Text
Appendies.doc.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK Latar Belakang: Di Puskesmas Banguntapan 1 Bantul Yogyakarta belum diketahui jumlah wanita menopause usia 45-55 tahun dengan kadar glukosa tinggi. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kadar glukosa darah pada wanita yang belum menopause dan wanita menopause di wilayah kerja Puskesmas Banguntapan I pada 20 Desember 2021- 15 Januari 2022. Metode: Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan mengidentifikasi wanita usia 45-55 tahun di Puskesmas Banguntapan 1 Bantul Yogyakarta. Responden diperiksa kadar glukosa darah sewaktu dengan metode GOD PAP kemudian diukur berat badannya, serta diberi questioner guna mengetahui telah menopause atau belum, kebiasaan olah raga dan adanya keturunan diabetes mellitus. Hasil Penelitian: Berdasarkan hasil penelitian, didapatkan 28 (77,78%) kadar glukosa darah yang tinggi dan normal 8 (22,22 %). Presentase glukosa darah tinggi yang belum menopause. Presentasi glukosa tinggi yang belum menopause 38,89% sudah menopause 38,89% kemungkinan karena keturunan 33,33% dengan berat adan lebih 33,33% dan aktifitas olahraga 30,56%. Kesimpulan: Pasien 45-55 tahun di Puskesmas Banguntapan 1 pada 20 Desember 2021 – 15 Januari 2022 didapatkan 77,78% pasien glukosa darah tinggi 30,56% pasien glukosa darah tinggi dan kurang olahraga 33,33% pasien glukosa darah tinggi dan punya riwayat keturunan diabetes mellitus tinggi dan olahraga kurang 33,33% pasien glukosa tinggi dengan berat badan berlebih. Kata Kunci: Hiperglikemia, menopause, olahraga, keturunan, berat badan
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Teknologi Laboratorium Medis > Program Studi DIII Teknologi Laboratorium |
Depositing User: | Mahasiswa Polkesyo |
Date Deposited: | 19 Aug 2022 02:48 |
Last Modified: | 19 Aug 2022 02:48 |
URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/8981 |
Actions (login required)
View Item |