PERBEDAAN HASIL PEMERIKSAAN ASAM URAT PADA PASIEN PUASA DAN 4 JAM SETELAH MAKAN DI RSUD KOTA JOGJAKARTA

Yohan Harsono and Anik Nuryati and Siti Zainatun Wasilah PERBEDAAN HASIL PEMERIKSAAN ASAM URAT PADA PASIEN PUASA DAN 4 JAM SETELAH MAKAN DI RSUD KOTA JOGJAKARTA. ["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined] thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.

Full text not available from this repository.
Official URL: http;//poltekkesjogja.ac.id

Abstract

PERBEDAAN HASIL PEMERIKSAAN ASAM URAT PADA PASIEN PUASA DAN 4 JAM SETELAH MAKAN DI RSUD KOTA JOGJAKARTA Yohan Harsono1), Anik Nuryati2), Siti Zainatun Wasilah3) 1,2,3) Jurusan Analis Kesehatan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta Jl. Ngadinegaran MJ III No.62 Mantrijeron, Kota Yogyakarta Email : yohanharsono21@gmail.com ABSTRAK Latar belakang : Asam urat merupakan hasil metabolisme purin di dalam tubuh yang kadarnya tidak boleh berlebih. Purin ditemukan pada semua makanan yang mengandung protein. Hiperurisemia adalah keadaan dimana terjadi peningkatan kadar asam urat serum diatas normal. Hiperurisemia terjadi akibat peningkatan produksi asam urat. Tingginya kadar asam urat dalam jangka panjang, dapat menyebabkan peradangan pada persendian, dan bisa menimbulkan komplikasi yaitu ginjal dan jantung, akibat penumpukan kristal asam urat. Sehingga mengetahui kadar asam urat sangat penting untuk mencegah komplikasi yang bisa timbul akibat tigginya kadar asam urat. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan kadar asam urat pada pasien puasa dan setelah 4 jam setelah pasien mengkonsumsi makanan yang mengandung purin Metode : Metode penelitian yaitu eksperimen dengan pendekatan cross-sectional. Untuk mengetahui pengaruh pemberian makanan yang mengandung purine dibandingkan dengan ketika responden puasa pada kadar asam uratnya. Responden puasa 10 sampai 12 jam, kemudian diambil darah untuk dilakukan pemeriksaan asam urat, kemudian responden makan dengan menu yang mengandung purin. Kemudian 4 jam setelah makan, responden diambil darah kembali untuk diperiksa kadar asam uratnya. Hasil : Hasil kadar asam urat pada responden 4 jam setelah makan, lebih tinggi yaitu rata-rata 5,09mg/dl dibandingkan pada saat responden puasa yaitu 5,03. Berdasarkan uji statistik menggunakan Uji Paired Sampel Test diperoleh hasil nilai P-value 0,534 yang berarti P-value > 0,05. Kesimpulan : Dari penelitian ini didapatkan fakta bahwa tidak ada pengaruh pemberian makanan yang mengandung purin pada kadar asam urat 4 jam setelah makan. Kata kunci : Asam urat, puasa, 4 jam setelah makan.

Item Type: Thesis (["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined])
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: > Jurusan
Depositing User: analis
Date Deposited: 04 Mar 2022 04:37
Last Modified: 04 Mar 2022 04:37
URI: http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/722

Actions (login required)

View Item View Item