Glarynda Widyatama (2018) TINJAUAN HIGIENE SANITASI MAKANAN (HSM) PADA RUMAH MAKAN “P” SUSU DI KOMPLEKS ALUN – ALUN UTARA YOGYAKARTA. ["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined] thesis, UNSPECIFIED.
Text
AWAL.pdf Download (370kB) |
|
Text
ABSTRACT.pdf Download (121kB) |
|
Text
CHAPTER 1.pdf Download (145kB) |
|
Text
CHAPTER 2.pdf Download (151kB) |
|
Text
CHAPTER 3.pdf Restricted to Registered users only Download (157kB) |
|
Text
CHAPTER 4.pdf Restricted to Registered users only Download (392kB) |
|
Text
CONCLUSION.pdf Download (106kB) |
|
Text
REFERENCES.pdf Download (89kB) |
|
Text
APPENDICES.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Menurut Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1098/MENKES/SK/VII/2003, definisi Higiene Sanitasi Makanan adalah upaya untuk mengendalikan faktor makanan, orang, tempat dan perlengkapannya yang dapat atau mungkin dapat menimbulkan penyakit atau gangguan kesehatan. Berdasarkan hasil survey pendahuluan, diperoleh data bahwa kurangnya kebersihan pada tenaga penjamah makanan di Rumah Makan “P” Susu dan tempatnya kurang memadai. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui Higiene Sanitasi Makanan pada Rumah Makan “P” Susu di Kompleks Alun – alun Utara Yogyakarta. Metode penelitian ini yaitu observasional dengan desain penelitian cross-sectional. Pengumpulan data higiene sanitasi makanan yang ditinjau dari 9 variabel uji kelaikan higiene sanitasi makanan pada rumah makan dilakukan dengan metode survey dan penilaian dengan menggunakan formulir uji kelaikan higiene sanitasi makanan pada rumah makan menurut Keputusan Menteri Kesehatan RI No.1098/MENKES/SK/VII/2003. Variabel bebas dari penelitian ini adalah skor Higiene Sanitasi Makanan. Variabel terikat adalah kriteria Higiene Sanitasi Makanan. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa total skor penilaian higiene sanitasi makanan yang ditinjau dari 9 komponen sebesar 610. Dari jumlah skor tersebut, rumah makan ini termasuk dalam kategori tidak laik, karena total skor penilaian pada rumah makan tersebut kurang dari 700. Berdasarkan hasil uji angka kuman pada swab sendok, swab gelas, susu mocca, susu strawberry, dan susu oreo termasuk tidak aman, karena angka kuman tersebut melebihi ambang batas.. Uji angka kuman air bersih pada pengamatan pertama lebih sedikit dibandingkan dengan pengamatan kedua. Uji angka kuman pada susu coklat termasuk aman, karena tidak melebihi nilai ambang batas. Kata Kunci : Higiene Sanitasi Makanan, Kriteria Higiene Sanitasi Makanan, Susu, Angka Kuman
Item Type: | Thesis (["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined]) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Gizi > Program Studi DIII Gizi |
Depositing User: | editor ed |
Date Deposited: | 04 Nov 2021 05:55 |
Last Modified: | 04 Nov 2021 05:55 |
URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/7216 |
Actions (login required)
View Item |