Ayu Dwi Ratnasari (2018) ASUHAN GIZI PADA PASIEN CONGESTIVE HEART FAILURE (CHF) DI RSUD PANEMBAHAN SENOPATI. ["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined] thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Text
AWAL.pdf Download (1MB) |
|
Text
ABSTRACT.pdf Download (96kB) |
|
Text
CHAPTER 1.pdf Download (236kB) |
|
Text
CHAPTER 2.pdf Download (310kB) |
|
Text
CHAPTER 3.pdf Restricted to Registered users only Download (107kB) |
|
Text
CHAPTER 4.pdf Restricted to Registered users only Download (478kB) |
|
Text
CONCLUSION.pdf Download (96kB) |
|
Text
REFERENCES.pdf Download (90kB) |
|
Text
APPENDICES.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Abstract
Latar Belakang : CHF adalah suatu keadaan dimana jantung tidak mampu lagi memompa darah secukupnya dalam memenuhi kebutuhan sirkulasi tubuh untuk keperluan metabolism jaringan, sehingga pasokan nutrisi dan oksigen juga terganggu, sedangkan tekanan pengisian ke dalam jantung masih cukup tinggi. Berdasarkan studi pendahuluan di RSUD Panembahan Senopati Kabupaten Bantul jumlah Pasien CHF rawat inap sebanyak 432 pasien. Penatalaksaan gizi perlu dilakukan untuk mempertahankan status gizi yang optimal dan mempercepat penyembuhan. Penatalaksanaan gizi yang dilakukan adalah asuhan gizi pada pasien. Tujuan Penelitian : Mengetahui asuhan gizi pada pasien CHF di RSUD Panembahan Senopati Metode Penelitian : Studi kasus. Lokasi penelitian di RSUD Panembahan Senopati Bantul. Subyek penelitian sebanyak tiga pasien CHF rawat inap dengan kriteria inklusi. Fokus studi yaitu melakukan skrining gizi, pengkajian gizi, menganalisis diagnosis gizi, melakukan intervensi gizi, monitoring evaluasi, dan melakukan konseling gizi. Analisis data secara deskiptif dan penyajian data dengan tabulasi. Hasil : Skrining gizi dengan menggunakan formulir skrining MNA, ketiga pasien CHF mengalami malnutrisi. Pengkajian gizi diperoleh hasil ketiga pasien mempunyai status gizi kurang berdasarkan %LLA, dilakukan pemeriksaan biokimia dan ketiga pasien mempunyai hasil yang berbeda, dilakukan pemeriksaan klinis-fisik ketiga pasien merasakan sesak, mual, muntah, pusing, batuk, da keadaan umum ketiga pasien sadar, hasil recall 24 jam rumah sakit rata-rata ketiga pasien kurang dari kebutuhan. Diagnosis gizi yang ditegakkan setiap pasien berbeda berdasarkan pengkajian data masing-masing pasien. Intervensi gizi dilakukan sesuai dengan tujuan, syarat, dan preskripsi diet. Pemberian diet diberikan sesuai dengan kebutuhan dan standar rumah sakit. Perkembangan klinis-fisik dan asupan makan pasien dari hari ke hari semakin membaik. Konseling gizi dilakukan dengan metode konseling dan tanya jawab dengan media leaflet. Kesimpulan : Ketiga pasien dilakukan asuhan gizi meliputi skrining, pengkajian gizi, diagnosis gizi, intervensi gizi, monitoring evaluasi, dan konseling gizi. Kata kunci : CHF, Asuhan Gizi
Item Type: | Thesis (["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined]) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Gizi > Program Studi DIII Gizi |
Depositing User: | editor ed |
Date Deposited: | 02 Nov 2021 03:39 |
Last Modified: | 02 Nov 2021 03:39 |
URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/7114 |
Actions (login required)
View Item |