Yashinta Pramesi Putri (2021) Pengaruh Lama Penundaan Centrifugasi Plasma Heparin Terhadap Kadar Kalium. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Text
Awal.pdf Download (439kB) |
|
Text
Abstract.pdf Download (193kB) |
|
Text
Chapter 1.pdf Download (380kB) |
|
Text
Chapter 2.pdf Download (387kB) |
|
Text
Chapter 3.pdf Restricted to Registered users only Download (582kB) |
|
Text
Chapter 4.pdf Restricted to Registered users only Download (412kB) |
|
Text
Conclusion.pdf Download (202kB) |
|
Text
References.pdf Download (198kB) |
|
Text
Appendices.pdf Restricted to Registered users only Download (552kB) |
Abstract
Latar belakang : Salah satu pemeriksaan laboratorium klinik adalah pemeriksaan kalium yang banyak di laboratorium menggunakan tabung vakum dengan antikoagulan heparin. Kadar kalium dalam plasma heparin harus segera dilakukan centrifugasi dan pemeriksaan dalam rentang 1 jam untuk mencegah penurunan kadar kalium dikarenakan semakin lama penundaan maka akan terjadi proses perubahan morfologi sel darah merah yang menyebabkan perkembangan bakteri dalam darah sehingga kalium akan diserap sebagai nutrisi bakteri, namun hal tersebut tidak diteliti apakah ada peningkatan aktivitas mikroba terhadap waktu penundaan selama penelitian. Tujuan Penelitian : Mengetahui pengaruh lama penundaan centrifugasi plasma heparin terhadap hasil pemeriksaan kadar kalium Metode Penelitian : Penelitian ini menggunakan sampel plasma heparin yang dibagi menjadi 3 kelompok berdasarkan lama waktu penundaan, yaitu segera diperiksa, ditunda 1 jam dan 2 jam. Data hasil pemeriksaan kadar kalium sebanyak 45 data. Data dianalisis secara deskriptif dan statistik, untuk analisis statistik menggunakan uji Repeated Measures Anova. Hasil penelitian : Analisis deskriptif menunjukkan penurunan kadar kalium pada plasma heparin yang telah dilakukan penundaan pemeriksaan. Analisis statistik juga menunjukkan adanya perbedaaan. Uji Repeated Measured Anova menunjukkan adanya perbedaan kadar kalium dalam plasma yang segera diperiksa, ditunda selama 1 jam dan 2 jam. Rata-rata perbedaan antara pemeriksaan kadar kalium segera diperiksa dengan ditunda selama 1 jam terjadi penurunan kadar sebesar 0,05 mmol/L. Sedangkan pemeriksaan kadar kalium segera diperiksa dengan ditunda selama 2 jam terjadi penurunan sebesar 0,42 mmol/L serta kadar kalium ditunda selama 1 jam dengan ditunda selama 2 jam terjadi penurunan sebesar 0,38 mmol/L. Kesimpulan : Ada pengaruh lama penundaan centrifugasi plasma heparin terhadap kadar kalium. Semakin lama waktu penundaan maka kadar kalium semakin turun. Kata Kunci : penundaan, plasma heparin, kalium
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Teknologi Laboratorium Medis > Program Studi DIII Teknologi Laboratorium |
Depositing User: | Mahasiswa Polkesyo |
Date Deposited: | 19 Aug 2021 08:35 |
Last Modified: | 15 Dec 2021 03:19 |
URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/6587 |
Actions (login required)
View Item |