Berliana Permatasari (2021) UJI HOMOGENITAS DAN STABILITAS SERUM SAPI DENGAN PENGGUNAAN PENGAWET ETILEN GLIKOL 7,5% YANG DISIMPAN PADA SUHU -20ºC SELAMA 5, 10, DAN 15 MINGGU SEBAGAI ALTERNATIF SERUM KONTROL TERHADAP KADAR UREUM. ["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined] thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Text
1. Awal.pdf Download (1MB) |
|
Text
2. Abstract.pdf Download (68kB) |
|
Text
3. Chapter 1.pdf Download (47kB) |
|
Text
4. Chapter 2.pdf Download (149kB) |
|
Text
5. Chapter 3.pdf Restricted to Registered users only Download (60kB) |
|
Text
6. Chapter 4.pdf Restricted to Registered users only Download (130kB) |
|
Text
7. Conclusion.pdf Download (29kB) |
|
Text
8. References.pdf Download (41kB) |
|
Text
9. Appendices.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Latar Belakang : Pemantapan mutu merupakan kegiatan yang ditujukan untuk menjamin ketelitian dan ketepatan hasil pemeriksaan laboratorium. Bahan kontrol digunakan untuk memantau ketepatan hasil suatu pemeriksaan hasil pemeriksaan klinis di laboratorium. Bahan kontrol yang biasa digunakam di laboratorium klinik yaitu bahan kontrol komersial. Namun, bahan kontrol komersial mempunyai harga relatif mahal dan sulit untuk diperoleh karna untuk penggadaannya perlu diimpor. Sehingga diperlukan pembuatan bahan kontrol alternatif dari serum sapi. Salah satu pemeriksaan kimia klinik yang menggunakan serum kontrol adalah pemeriksaan ureum. Tujuan : Mengetahui hasil uji homogenitas serum sapi yang diberi Etilen glikol 7,5% sebelum disimpan pada suhu -20oC dan hasil uji stabilitas serum sapi setelah disimpan pada suhu -20°C selama 5, 10 dan 15 minggu. Metode : Penelitian ini menggunakan jenis penelitian observasi analitik dengan desain penelitian one group pre and post test. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari sampai bulan April 2021. Analisis data menggunakan perhitungan ISO 13528 : 2005. Hasil : Sampel serum sapi dinyatakan homogen, karena telah memenuhi kriteria Ss ≤ 0,3 σ yaitu 0,43532 ≤ 0,77339. Bahan kontrol dinyatakan stabil apabila | Xr – Yr | ≤ 0,3 σ. Perhitungan uji stabilitas diperoleh nilai Yr 5 minggu = 18,65, Yr 10 minggu = 19,18 dan Yr 15 minggu = 19,71. Berdasarkan data uji stabilitas serum sapi yang disimpan selama 5 dan 10 minggu dinyatakan stabil, sedangkan selama 15 minggu tidak stabil. Kesimpulan : Kadar ureum serum sapi homogen dan stabil setelah disimpan selama 5 dan 10 minggu, sedangkan selama 15 minggu tidak stabil. Kata Kunci : quality control, ureum, serum sapi, serum kontrol
Item Type: | Thesis (["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined]) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Teknologi Laboratorium Medis > Program Studi Sarjana Terapan Teknologi Laboratorium Medis |
Depositing User: | Mahasiswa Polkesyo |
Date Deposited: | 07 Jul 2021 07:33 |
Last Modified: | 25 Oct 2021 01:53 |
URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/6027 |
Actions (login required)
View Item |