SENAM KAKI MEMPENGARUHI SENSITIVITAS KAKI PADA PENYANDANG DIABETES MELITUS TIPE 2

Nia Ariyanti (2021) SENAM KAKI MEMPENGARUHI SENSITIVITAS KAKI PADA PENYANDANG DIABETES MELITUS TIPE 2. ["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined] thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.

[img] Text
Awal.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Abstract.pdf

Download (94kB)
[img] Text
Chapter1.pdf

Download (123kB)
[img] Text
Chapter2.pdf

Download (287kB)
[img] Text
Chapter3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (362kB)
[img] Text
Chapter4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (825kB)
[img] Text
Conclusion.pdf

Download (98kB)
[img] Text
References.pdf

Download (307kB)
[img] Text
Appendices.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)
[img] Text
NIA ARIYANTI_P07120217030.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)
Official URL: http://poltekkesjogja.ac.id

Abstract

Latar Belakang: Penyandang diabetes melitus tiap tahunnya meningkat. Komplikasi pada penyandang diabetes melitus tipe 2 yang sering terjadi yaitu neuropati. Tatalaksana yang dianjurkan oleh American Diabetes Association (ADA) adalah senam kaki. Senam kaki meningkatkan sirkulasi, meningkatkan sensitivitas kaki dan menurunkan risiko atau mencegah terjadinya ulkus kaki diabetik. Tujuan: Untuk mengetahui senam kaki mempengaruhi sensitivitas kaki pada penyandang diabetes melitus tipe 2. Metode: Pencarian literatur menggunakan Portal Garuda, Google Scholar, Science Direct, dan PubMed untuk menemukan literatur sesuai kriteria inklusi dan ekslusi kemudian dilakukan review. Hasil: Berdasarkan hasil analisis 14 jurnal didapatkan bahwa senam kaki menggunakan media koran dan spons lebih efektif untuk meningkatkan sensitivitas kaki pada penyandang diabetes melitus tipe 2. Skor sensitivitas kaki sebelum dilakukan senam kaki relative rendah, sedangkan setelah dilakukan senam kaki relative lebih tinggi. Kesimpulan: Mayoritas hasil penelitian pada masing-masing jurnal menyatakan bahwa ada pengaruh yang signifikan senam kaki terhadap sensitivitas kaki pada penyandang diabetes melitus tipe 2. Senam kaki sebaiknya dilakukan selama 15-45 menit minimal 5 hari dalam seminggu. Kata Kunci: Senam Kaki, Sensitivitas Kaki, Diabetes Melitus Tipe 2.

Item Type: Thesis (["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined])
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Keperawatan > Program Studi Sarjana Terapan Keperawatan
Depositing User: Mahasiswa Polkesyo
Date Deposited: 05 Jul 2021 03:58
Last Modified: 15 Oct 2021 03:10
URI: http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/5593

Actions (login required)

View Item View Item