MANFAAT JUS SEMANGKA MERAH (Citrullus lanatus) UNTUK MENURUNKAN KELELAHAN KERJA

RATIH DWI PERMATASARI (2017) MANFAAT JUS SEMANGKA MERAH (Citrullus lanatus) UNTUK MENURUNKAN KELELAHAN KERJA. ["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined] thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.

[img] Text
RATIH DWI PERMATASARI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (7MB)
Official URL: http://poltekkesjogja.ac.id

Abstract

Kelelahan kerja merupakan suatu keadaan yang dialami tenaga kerja yang dapat mengakibatkan penurunan vitalitas dan produktivitas kerja. Kelelahan kerja memberikan konstribusi 60% terhadap terjadinya kecelakaan kerja (Setyawati, 2010). Berdasarkan International Labour Organization (ILO), Negara Indonesia tingkat penerapan kinerja Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di perusahaan masih rendah hanya sekitar 2% perusahaan yang telah menerapkan K3, sedangkan 98% perusahaan belum menerapkan K3 dengan baik. Hal ini didukung oleh data dari ILO tahun 2010 menyimpulkan hampir setiap tahun terdapat 2 juta tenaga kerja meninggal dunia karena kecelakaan kerja yang disebabkan oleh faktor kelelahan. Buah semangka merupakan buah yang digemari masyarakat karena rasanya manis, kandungan airnya yang banyak serta kandungan elektrolit yang tinggi. Sehingga sangat baik untuk menjaga tubuh dari dehidrasi. Selain itu buah semangka juga mengandung banyak sitrulin yang dapat mempercepat penguraian laktat di otot. Laktat dapat dimetabolisme kembali di hati dan ginjal untuk membentuk energi melalui siklus cory. Maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian manfaat jus semangka merah (Citrullus lanatus) untuk menurunkan kelelahan kerja. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui manfaat jus semangka merah (Citrullus lanatus) untuk menurunkan kelelahan kerja. Penelitian ini merupakan Quasi Eksperimen dengan desain penelitian Non Equivalent Control Group Design. Subyek dalam penelitian ini adalah 34 tenaga kerja yang ada di home industry garmen “Tiwie Fashion” Beran Lor Tridadi Sleman Yogyakarta. Subyek penelitian 34 tenaga kerja dibagi menjadi dua kelompok yaitu kelompok perlakuan sebanyak 17 responden mengkonsumsi jus semangka merah (Citrullus lanatus) dan kelompok kontrol sebanyak 17 responden. Pengukuran kelelahan kerja menggunakan alat reaction timer. Data hasil selisih pengukuran kelelahan kerja dari masing-masing kelompok perlakuan dan kelompok kontrol dianalisis menggunakan uji T-Test Bebas. Hasil yang diperoleh yaitu nilai penurunan tingkat kelelahan kerja pada kelompok perlakuan dengan diberikan jus semangka merah (Citrullus lanatus) sebesar 13,8 (23,0%) sedangkan pada kelompok kontrol didapatkan hasil sebesar 8,9 (15,3%). Berdasarkan hasil uji T-Test Bebas didapatkan nilai Asymp Sig. sebesar 0,000 (α<0,005) sehingga ada perbedaan bermakna penurunan tingkat kelelahan kerja setelah pemberian jus semangka merah (Citrullus lanatus). Kesimpulan penelitian ini adalah jus semangka merah (Citrullus lanatus) dapat menurunkan kelelahan kerja sebanyak 13,8 (23,0%). Kata kunci: Semangka merah, jus, kelelahan kerja

Item Type: Thesis (["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined])
Subjects: T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering
Divisions: Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Kesehatan Lingkungan > Program Studi Sarjana Terapan Sanitasi Lingkungan
Depositing User: editor ed
Date Deposited: 02 Nov 2020 02:06
Last Modified: 02 Nov 2020 02:06
URI: http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/4803

Actions (login required)

View Item View Item