HUBUNGAN ANTARA ASPEK FISIOLOGIS RUMAH DENGAN KENYAMANAN PENGHUNI RUMAH DI DESA SIDOREJO WILAYAH KERJA PUSKESMAS LENDAH II KABUPATEN KULON PROGO TAHUN 2014

JUNI PURWATI (2014) HUBUNGAN ANTARA ASPEK FISIOLOGIS RUMAH DENGAN KENYAMANAN PENGHUNI RUMAH DI DESA SIDOREJO WILAYAH KERJA PUSKESMAS LENDAH II KABUPATEN KULON PROGO TAHUN 2014. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.

[img] Text
KTI Juni Purwati.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)
Official URL: http://poltekkesjogja.ac.id

Abstract

Rumah memegang peranan sangat penting sebab di rumah manusia berlindung, melakukan kegiatan, membina keluarga, dan beristirahat, selain itu adalah tempat manusia berteduh yang sekaligus mampu memuaskan kebutuhan fisik dan psikologis, memenuhi kesehatan tubuh, pikiran, dan jiwa. Survey pendahuluan menunjukan kepadatan penghuni rumah yang tidak memenuhi syarat sebesar 53,3% dan luas ventilasi yang tidak memenuhi syarat sebesar 73,3%, sedangkan dari 15 responden sebesar 66,7% menyatakan kurang nyaman dengan kondisi tersebut. Penelitian uni dilakukan untuk mengetahui hubungan antara kebisingan, pencahayaan, kepadatan penghuni, dan luas ventilasi dengan kenyamanan penghuni rumah di Desa Sidorejo Wilayah Kerja Puskesmas Lendah II Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014. Metode penelitian yang digunakan adalah survey dengan pendekatan Prospektif. Lokasi penelitian di Desa Sidorejo wilayah kerja Puskesmas Lendah II Kabupaten Kulan Progo dengan responden sebanyak 65 responden yang terdapat pada 65 rumah. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah kebisingan, pencahayaan, kepadatan penghuni, dan luas ventilasi, sedangkan variabel terikat dalam penelitian ini adalah kenyamanan penghuni rumah. Hasil penelitian dianalisis menggunakan Regresi Linier Berganda dengan taraf signifikan 5%. Hasil penelitian menunjukan kebisingan yang memenuhi syarat ada 29 rumah (45%) dan tidak memenuhi syarat ada 36 rumah (55%), pencahayaan yang memenuhi syarat ada 54 rumah (83%) dan tidak memenuhi syarat ada 11 rumah (17%), kepadatan penghuni yang memenuhi syarat ada 53 rumah (82%) dan tidak memenuhi syarat ada 12 rumah (18%), luas ventilasi yang memenuhi syarat ada 39 rumah (60%) dan tidak memenuhi syarat ada 26 rumah (40%), sementara 45 responden (69%) menyatakan merasa nyaman dan 20 responden menyatakan tidak nyaman (31%). Kesimpulan dari penelitian ini menunjukan bahwa ada hubungan yang bermakna antara kebisingan, pencahayaan, kepadatan penghuni, dan luas ventilasi dengan kenyamanan penghuni rumah dengan nilai p = 0,00 (p<0,05). Kata kunci : kebisingan, pencahayaan, kepadatan penghuni, luas ventilasi, kenyamanan penghuni rumah. Kepustakaan : 24 buku, 9 jurnal (2005-2014)

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering
Divisions: Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Kesehatan Lingkungan > Program Studi DIII Kesehatan Lingkungan
Depositing User: editor ed
Date Deposited: 23 Oct 2020 08:36
Last Modified: 23 Oct 2020 08:36
URI: http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/4623

Actions (login required)

View Item View Item