PEMANFAATAN CAMPURAN EKSTRAK BUAH DAN BIJI KECUBUNG (Datura metel) SEBAGAI REAKTIVATOR LIMBAH MAT ELEKTRIK TERHADAP KEMATIAN NYAMUK Aedes aegypti

FITRI WULANDARI (2014) PEMANFAATAN CAMPURAN EKSTRAK BUAH DAN BIJI KECUBUNG (Datura metel) SEBAGAI REAKTIVATOR LIMBAH MAT ELEKTRIK TERHADAP KEMATIAN NYAMUK Aedes aegypti. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.

[img] Text
KTI FITRI WULANDARI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)
Official URL: http://poltekkesjogja.ac.id

Abstract

Keadaan lingkungan fisik yang kurang baik dapat memberikan dampak bagi masyarakat. Salah satunya adalah lingkungan fisik sebagai tempat perkembanganbiakan vektor penyakit. Pengendalian nyamuk Aedes aegypti sebagai vektor penyakit DBD penting dilakukan. Cara pengendalian nyamuk Aedes aegypti dengan mat anti nyamuk elektrik umumnya menggunakan insektisida sintetis. Limbah mat biasanya hanya dibuang setelah dipakai, dapat direaktivasi dengan penambahan bahan insektisida hayati. Salah satu tanaman yang digunakan untuk insektisida adalah tanaman kecubung (Datura metel) sebagai reaktivator limbah mat elektrik. Menurut Khuluqi (2010), buah dan biji kecubung memiliki kandungan zat aktif seperti alkaloid, skopolamin, hiosiamin dan atropin yang dapat menghambat syaraf sehingga melumpuhkan pusat pernafasan serangga. Tujuan penelitian ini adalah diketahuinya pengaruh campuran ekstrak buah dan biji kecubung (Datura metel) dengan berbagai konsentrasi (3%, 5%, 7%) sebagai reaktivator limbah mat elektrik terhadap kematian nyamuk Aedes aegypti. Penelitian ini merupakan True Eksperiment dengan rancangan Post Test Only Control Group Design. Sampel penelitian yaitu nyamuk Aedes aegypti betina hasil penangkaran sendiri di Asrama 1 Poltekkes Kemenkes Yogyakarta yaitu sebanyak 480 ekor untuk 6 kali pengulangan. Data yang diperoleh dianalisis dengan uji One Way Anova, uji LSD dan uji regresi linier. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh, kesimpulan ada pengaruh campuran ekstrak buah dan biji kecubung (Datura metel) dengan berbagai konsentrasi sebagai reaktivator limbah mat elektrik terhadap kematian nyamuk Aedes dengan nilai p=0,000. Konsentrasi campuran ekstrak buah dan biji kecubung (Datura metel) yang tertinggi terhadap kematian nyamuk Aedes aegypti adalah pada konsentrasi 7%. Semakin tinggi konsentrasi campuran ekstrak buah dan biji kecubung, maka semakin besar jumlah kematian nyamuk Aedes aegypti. Berdasarkan analisis regresi linier diprediksi terdapat potensi optimal yang dapat mematikan 100% nyamuk Aedes aegypti adalah konsentrasi 12% campuran ekstrak buah dan biji kecubung sebagai reaktivator limbah mat elektrik. Kata kunci : limbah mat anti nyamuk elektrik, Aedes aegypti, campuran ekstrak buah dan biji kecubung (Datura metel)

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering
Divisions: Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Kesehatan Lingkungan > Program Studi DIII Kesehatan Lingkungan
Depositing User: editor ed
Date Deposited: 22 Oct 2020 06:44
Last Modified: 22 Oct 2020 06:44
URI: http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/4531

Actions (login required)

View Item View Item