ANALISIS TAHAPAN PEMBUATAN GENTENG DENGAN KEJADIAN NYERI OTOT PADA PEMBUAT GENTENG DI DUSUN JOWAH VI GODEAN, SLEMAN, D.I. YOGYAKARTA

FIDIA DWI LISTIYA (2013) ANALISIS TAHAPAN PEMBUATAN GENTENG DENGAN KEJADIAN NYERI OTOT PADA PEMBUAT GENTENG DI DUSUN JOWAH VI GODEAN, SLEMAN, D.I. YOGYAKARTA. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.

[img] Text
KTI Fidia.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
Official URL: http://poltekkesjogja.ac.id

Abstract

Latar Belakang: Kelelahan kerja diklasifikasikan menjadi 2 yaitu kelelahan fisik dan kelelahan mental. Kelelahan fisik yang dirasakan oleh tenaga kerja pembuat genteng Dusun Jowah VI, Godean, Sleman, yaitu nyeri otot Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui jenis pekerjaan, alat kerja, sikap kerja, dan masa kerja kaitannya dengan kejadian nyeri otot pada pembuat genteng di Dusun Jowah VI, Godean, Sleman. Metode Penelitian: Jenis penelitian ini adalah survei deskriptif. Responden penelitian adalah 40 orang tenaga kerja pembuat genteng di Dusun Jowah VI. Variabel bebas dalam penelitian ini yaitu jenis pekerjaan, alat kerja, sikap kerja, dan masa kerja. Variabel terikatnya yaitu kejadian nyeri otot. Data penelitian dianalisis secara deskriptif untuk mendeskripsikan karakteristik variabel, berupa data distribusi frekuensi dan persentase. Hasil: Tabel distribusi frekuensi dan persentase. 40 responden sebanyak 34 orang atau 85% menyatakan jenis pekerjaan mengangkat dan mengangkut, 21 orang atau 52,5% tanpa menggunakan alat kerja, 15 orang atau 37,5% menyatakan sikap kerja membungkuk dan terakhir 19 orang atau 47,5% menyatakan masa kerja 10-20 tahun. Dampaknya dari 40 responden 37 orang atau 92,5% menyatakan nyeri otot. Kesimpulan: Jenis pekerjaan mengangkat dan mengangkut 22,5% pada tahapan pengolahan tanah liat dan pengeringan kaitannya dengan kejadian nyeri otot yaitu 25% menyatakan nyeri otot untuk tahapan pengolahan tanah liat dan 20% untuk tahapan pengeringan. Tanpa menggunakan alat dan sikap kerja membungkuk pada tahapan pengeringan yaitu 22,5% kaitannya dengan kejadian nyeri otot pada tahapan ini 20% menyatakan nyeri otot. Masa kerja dengan lama kerja <10 tahun maupun >31 tahun kaitannya dengan kejadian nyeri otot 92,5% atau 37 orang dari seluruh responden untuk semua tahapan menyatakan nyeri otot. Kata Kunci : Nyeri otot, jenis pekerjaan, alat kerja, sikap kerja, masa kerja

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering
Divisions: Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Kesehatan Lingkungan > Program Studi DIII Kesehatan Lingkungan
Depositing User: editor ed
Date Deposited: 21 Oct 2020 06:56
Last Modified: 21 Oct 2020 06:56
URI: http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/4485

Actions (login required)

View Item View Item