KARAKTERISTIK POPULASI UNMET NEED PADA PASANGAN USIA SUBUR DI RW 011 KELURAHAN REJOWINANGUN KECAMATAN KOTAGEDE YOGYAKARTA TAHUN 2020

Intan Anggraeni Saputri (2020) KARAKTERISTIK POPULASI UNMET NEED PADA PASANGAN USIA SUBUR DI RW 011 KELURAHAN REJOWINANGUN KECAMATAN KOTAGEDE YOGYAKARTA TAHUN 2020. ["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined] thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.

[img] Text
1. Awal.pdf

Download (551kB)
[img] Text
2. Abstract.pdf

Download (190kB)
[img] Text
3. Chapter 1.pdf

Download (351kB)
[img] Text
4. Chapter 2.pdf

Download (345kB)
[img] Text
5. Chapter 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (356kB)
[img] Text
6. Chapter 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (368kB)
[img] Text
7. Conclusion.pdf

Download (187kB)
[img] Text
8. References.pdf

Download (416kB)
[img] Text
9. Appendices.pdf
Restricted to Registered users only

Download (633kB)
Official URL: http://poltekkesjogja.ac.id

Abstract

Latar Belakang: Sasaran program KB adalah PUS, namun sebagian PUS tidak memanfaakan program tersebut (unmet need). Tingginya unmet need dapat menyebabkan ledakan penduduk dan meningkatnya kematian Ibu. Data BKKBN sampai dengan bulan Maret 2020, Kota Yogyakarta merupakan Kabupaten dengan angka unmet need tertinggi di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta yaitu sebanyak 43,3 % PUS, dengan kecamatan tertinggi di Kotagede yaitu 48,5% PUS unme need. Tujuan: Mengetahui karakteristik unmet need pada pasangan usia subur (PUS) di RW 011 Kelurahan Rejowinangun Kotagede Yogyakarta. Metode: Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan cross sectional, waktu penelitian dari bulan Januari 2020 - Juni 2020. Teknik pengambilan sampel dengan total sampling sebanyak 33 orang. Variabel yang diteliti meliputi kategori unmet need: usia, tingkat pendidikan, status pekerjaan dan paritas. Instrumen penelitian menggunakan angket melalui google formulir. Analisis data menggunakan analisis univariat dengan pengujian tabulasi silang. Hasil: Hasil penelitian didapatkan sebagian besar dari responden dengan Ingin Anak Tunda sebanyak 17 responden (51,5%), berusia >35 tahun sebanyak 21 responden (63,6%), berpendidikan tinggi (66,7%), bekerja (54,5%) dan multipara (63,6%). Untuk Ingin Anak Tunda hampir seluruh responden berusia (20 - 35 tahun) (833%), sebagian besar berpendidikan menengah (63,6%), tidak bekerja (60,0%), dan hampir seluruhnya primipara (91,7%). Sedangkan untuk Tidak Ingin Anak Lagi sebagian responden berusia (>35 tahun), berpendidikan tinggi (54,5%), bekerja (55,6%), dan multipara (71,4%). Kesimpulan: Hasil penelitian ini menunjukkan karakteristik unmet need sebagian besar Ingin Anak Tunda (IAT), dalam usia mengakhiri kehamilan, berpendidikan tinggi, bekerja dan multipara. Kata Kunci: Unmet need, Karakteristik

Item Type: Thesis (["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined])
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan kebidanan > Program Studi DIII Kebidanan
Depositing User: Mahasiswa Polkesyo
Date Deposited: 22 Sep 2020 07:01
Last Modified: 27 Sep 2021 03:37
URI: http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/3950

Actions (login required)

View Item View Item